Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Lokasi Pabrik Baru Toyota Sebelah Utara Wuhan

Produsen mobil asal Jepang, Toyota, berencana membangun pabrik baru untuk mobil listrik di Tianjin, Cina. Rencananya Toyota akan bekerjasama dengan produsen lokal, FAW Group.
Berita
Selasa, 3 Maret 2020 16:00 WIB
Penulis : Imam Ghozali


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

BACA JUGA

Seperti yang kami laporkan kemarin, disebut bahwa Produsen mobil asal Jepang, Toyota, berencana membangun pabrik baru di Cina, negara yang jadi episentrum virus Corona. Ternyata pabrik baru tersebut dimaksudkan Toyota untuk fasilitas melahirkan mobil listrik. Lokasinya ada di provinsi Tianjin.

Tianjin sendiri terletak di sebelah utara kota Wuhan, Provinsi Hubei, kota yang disebut-sebut sebagai episentrum virus Corona. Rencananya Toyota akan bekerjasama dengan produsen lokal, FAW Group dalam mewujudkan pabrik barunya itu.

Dilansir Reuters, Senin (2/3), berdasarkan dokumen yang diterbitkan oleh pihak berwenang dari China-Singapore Tianjin Eco-city, untuk membangun pabrik tersebut Toyota dan FAW berencana menggelontorkan investasi sebesar $ 1,2 miliar atau setara dengan Rp 17,2 triliun

Dari dokumen tersebut juga dikatakan, nantinya pabrik akan memiliki kapasitas produksi hingga 200 ribu mobil masa depan. Di Cina sendiri saat ini untuk mobil masa depan mencakup penggerak baterai, plug-in hybrid, dan fuel-cell.

Belum ada konfirmasi resmi dari Toyota terkait rencana pembangunan pabrik barunya itu. Namun Toyota sempat melontarkan sebuah pernyataan bahwa mereka menganggap saat ini Cina merupakan salah satu pasar global terpentingnya.

Tahun lalu, meski keseluruhan penjualan mobil di Cina turun 8,2 persen, penjualan Toyota malah meningkat 9 persen dibanding 2018. Total 1,62 juta unit terjual dari Toyota dan merek premiumnya, Lexus.

Saat ini Toyota sendiri sudah punya pabrik di Guangzhou, Cina. Pabrik tersebut juga dibangun atas kerjasama dengan produsen lokal, GAC.


Tags Terkait :
Toyota Virus Corona Mobil Listrik
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Ratusan Ribu Unit Toyota Gagal Lahir Karena Dua Masalah Ini

Meskipun Toyota sudah memiliki cadangan spare part yang banyak dibandingkan produsen lain, namun dampak krisis ini tetap tak terhindarkan.

4 tahun yang lalu


Berita
Toyota Rebut Kembali Posisi Produsen Mobil Terlaris Dunia

Toyota memiliki banyak model yang dapat dipilih calon konsumen sesuai selera.

4 tahun yang lalu


Berita
Pabrik Toyota Thailand Berhenti Produksi, TAM Masih Wait And See

Toyota menutup sementara tiga pabrik mereka di Thailand karena adanya krisis komponen.

4 tahun yang lalu


Berita
Suplai Komponen Bermasalah, Pabrik Toyota Thailand Berhenti Produksi

Toyota Motors Thailand menghentikan produksi di pabrik Ban Pho mulai Kamis (22/7) juga di Samrong dan Gateway pada Rabu sehari sebelumnya.

4 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Korlantas Polri: Atur Waktu Selama Masa Nataru Agar Tidak Terburu-Buru Di Jalan

Jika diperlukan pihak Korlantas akan memberlakukan kebijakan satu arah di jalan tol

9 jam yang lalu


Bus
DCVI Kerahkan Bengkel Siaga 24 Jam Di Masa Nataru 2025

Bengkel siaga punya misi untuk menciptakan rasa aman bagi operator sekaligus penumpang

10 jam yang lalu


Berita
Raport LCGC Di 2025, Produksi Turun Drastis

Produksi LCGC dari Januari - November 2025 lebih kecil dibandingkan periode yang sama di 2024

11 jam yang lalu


Truk
Hino Perkuat Filosofi NICE Dalam Customer Satifaction Contest 2025

Pelayanan di segmen kendaraan komersial berbanding lurus dengan performa terbaik bagi pemilik armada

1 hari yang lalu


Berita
VW Bangun Perakitan EV Di Indonesia?

VW jadi salah satu dari sembilan pabrikan yang bikin perakitan EV di Indonesia.

1 hari yang lalu