Pandemi virus corona yang tengah merebak di Indonesia membuat pemerintah pusat maupun daerah seperti Jawa Barat, terus melakukan pencegahan penularan dan deteksi dini. Salah satunya lewat metode Polymerase Chain Reaction (PCR) mobile berupa laboratorium berjalan yang menggunakan Toyota HiAce.
Dilansir situs Pemda Provinsi Jawa Barat, pihaknya melengkapi armada pengetesan dengan alat PCR portable dalam Mobile Combat Covid-19 berupa Toyota HiAce. Armada dari PT Aria Puspa Nusantara ini diresmikan pada 23 Juni di Gedung Pakuan, Bandung.
Kehadiran HiAce ini akan mendukung upaya Jawa Barat untuk mengejar rasio pengetesan COVID-19 dan jumlah warga di angka 300 ribu orang. Hingga kini, sudah dilakukan pengetesan terhadap 65 ribu orang melalui metode PCR dan 158 ribu orang lewat Rapid Diagnostic Test (RDT).
Lelaki yang disapa Kang Emil itu menjelaskan, jika Mobile Combat COVID-19 ini memiliki metode pengetesan yang lebih sederhana dari versi di rumah sakit namun tetap memiliki tingkat akurasi pengetesan sesuai standar. Hal ini membuat hasil pengetesan dapat diketahui lebih cepat, yakni 40 menit saja.
Mobil tersebut sudah diujicobakan pada Sabtu, 20 Juni lalu. Yakni pada operasi gabungan di kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor, oleh Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar.