Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Wuling Almaz Rebadge Jadi Captiva? Ini Jawaban Chevrolet Indonesia

Apalagi Almaz merupakan model CKD yang dirakit di fasiltas pabrik Wuling Motors di Cikarang, bagaimana minat Chevrolet Indonesia?
Berita
Jumat, 26 April 2019 10:00 WIB
Penulis : Danu P Dirgantoro


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

BACA JUGA

Chevrolet Captiva generasi terbaru resmi muncul di Thailand belum lama ini. Kemunculannya sangat menarik karena Captiva model baru tersebut diyakni merupakan hasil sharing platform dengan Wuling Almaz.

Hal itupun membuat kami bertanya-tanya. Sebab di Indonesia kini Chevrolet sudah menyuntik mati Captiva. Dengan demikian, jika dipikir-pikir maka prediksi terhadap Chevrolet Indonesia melakukan hal yang sama dengan Chevrolet Thailand tentu bukan sesuatu yang negatif.

Apalagi Almaz merupakan model CKD yang dirakit di fasiltas pabrik Wuling Motors di daerah Cikarang, Jawa Barat. Lantas apa tanggapan Chevrolet Indonesia?

Dari hasil wawancara kami dengan Yuniadi Haksono Hartono selaku External Affairs & Communications Director, GM Indonesia, dapat disimpulkan bahwa merek asal Amerika Serikat ini belum butuh pengganti Captiva. Apalagi sampai rebadge Wuling Almaz.

"Kami fokus dengan kekuatan yang ada pada saat ini. Kalau kita lihat pasar di Indonesia itu trend nya lari ke arah SUV. Dan kami meluncurkan Trax dan Trailblazer itu tepat pada waktunya, pada saat orang beralih dari MPV ke SUV. sekarang pertanyaannya adalah, apa yang bisa kami tawarkan? Pertama ada yang 5 seater dan ada yang 7 seater (Trax dan Trailblazer). Jadi kami fokus ke situ dulu, sambil kami melihat perkembangan berikutnya apakah terjadi perubahan atau pergerakan selera konsumen," jelas Yuniadi yang kami temui di JiExpo Kemayoran, Jakarta (25/4).

Bahkan ia mengaku tak merasa ada yang kurang dalam line up produknya setelah menghentikan penjualan Captiva. "Setiap pasar pasti punya keinginan dan demand yang berbeda-beda, itu pertama. Yang kedua, kami juga selalu mendengarkan apa yang menjadi keinginan konsumen. Kalau dilihat sejarah Chevrolet dahulu kan kami juga punya SUV, tapi dulu pasar lebih menguat ke MPV, tapi sekarang ini pasar cenderung lebih menguat ke SUV. Oleh karena itu kami memfokuskan dengan produk yang kami anggap ini menjawab kebutuhan konsumen," tutupnya secara diplomatis.


Tags Terkait :
Chevrolet Wuling Captiva Almaz
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Wuling Almaz RS Tembus Pasar Brunei Tanpa Ganti Nama

Almaz RS bakal di ekspor ke Brunei sebagai Almaz RS

4 tahun yang lalu


Berita
Wuling Almaz Ternyata Telah Dipasarkan Di Brunei Darussalam

Wuling Almaz rakitan Indonesia sudah dipasarkan secara resmi di Brunei Darussalam.

4 tahun yang lalu


Berita
Tanda-tanda Wuling Almaz Versi India Akan Mendapatkan Varian Baru

Berbicara MG Hector, rupanya bakal ada varian baru di negara Bombay tersebut.

5 tahun yang lalu


Berita
Model Chevrolet Satu ini Tetap Diproduksi di Indonesia

Chevrolet dipastikan hengkang dari Indonesia.

6 tahun yang lalu


Komparasi
Wuling Almaz dengan Chevrolet Captiva Selisih RP 260 Jutaan

Keduanya dibuat dengan basis yang sama dan dirakit di tempat yang sama. Lantas apa saja perbedaan keduanya dan berapa harga Captiva model baru versi Thailand jika di-Rupiah-kan?

6 tahun yang lalu


Berita
Jangan Harap Ada Captiva Model Baru Berbasis Almaz di Indonesia

Antara Wuling dan Chevrolet pegangan bisnis yang berbeda.

6 tahun yang lalu


Berita
Wuling Indonesia Ekspor Ribuan Unit Chevrolet Captiva

Hingga akhir 2019 tercatat 2.500 hingga 2.600 unit akan dikapalkan.

6 tahun yang lalu


Berita
Ini Dia Chevrolet Captiva Bikinan Wuling Indonesia

Varian tertingginya bernama Premiere.

6 tahun yang lalu


Terkini

Bus
Cititrans Tampil ‘Kalem’ Sambil Terus Tambah Armada

Termasuk operator yang konsisten dengan standar pelayanan tinggi untuk bus AKAP dalam hal kondisi armada dan hospitality

5 jam yang lalu


Berita
Maxus Mifa 9 Jadi Armada GrabExecutive

Tahap awal beroperasi 50 unit sebagai taksi premium pertama bertenaga listrik

6 jam yang lalu


Berita
BMW Tegaskan Untuk Terus Tingkatkan Layanan Purna Jual Berstandar Global

Uji kompetensi teknisi yang berkelajutan juga salah satu jalan untuk peningkatna standar pelayanan ke pemilik kendaraan

7 jam yang lalu


Berita
Veloz Jelajah Nusa, Start Dari Lombok Menuju Wilayah Barat Indonesia

Toyota memulai ekspedisi "Veloz Jelajah Nusa" dari Sirkuit Mandalika. Satu unit Veloz Hybrid EV akan diuji menempuh rute lintas pulau hingga wilayah barat Indonesia.

1 hari yang lalu


Berita
Berawal Dari Mi Instan di Ukraina Kini VinFast Menjadi Pemain EV Global

Siapa yang menyangka bahwa awal mula VinFast ialah membuat Mi Instan.

1 hari yang lalu