Masa depan mobil listrik semakin gamblang untuk menjadi pengganti mobil dengan mesin bakar. Sinyalement ini dapat dilihat dari semakin banyaknya pabrikan yang berlomba untuk menghadirkan mobil-mobil listrik.
Salah satunya adalah Toyota. Pabrikan Jepang ini berencana untuk mempercepat rencana memperkuat jajaran mobil listriknya dalam lima tahun mendatang. Seperti dikutip dari electrek-co.cdn.ampproject.org (07/06), Wakil President Eksekutif Toyota, Shigeki Terashi mengatakan bahwa pada 2025 nanti, setengah dari penjualan global Toyota adalah mobil listrik.
Sebelumnya Three Ovale pernah mencanangkan bahwa target tersebut baru akan terjadi pada 2030, artinya terdapat akselerasi waktu lima tahun lebih cepat. Pernyataan Terashi ini cukup mengejutkan lantaran saat ini Toyota lebih berfokus pada mobil-mobil hibrid dibandingkan dengan full eletrik. Bahkan perhatian Toyota lebih besar pada mobil Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV) dibandingkan dengan mobil Battery Electric Vehicle (BEV) alias mobil full electrik.
Diungkapkan pula bahwa dalam 2020 hingga 2025 mendatang, Toyota akan meluncurkan enam produk secara bertahap. Salah satu agenda Toyota untuk dapat lebih mendalam dalam produk EV-nya adalah dengan menjalin kerjasama dengan kalangan industri baterai asal Cina seperti Contemporary Amperex Technology (CATL) ataupun BYD.
Hingga kini Toyota belum punya satupun produk EV yang diproduksi masal. Raksasa otomotif ini direncanakan baru akan meluncurkan produk full EV-nya pada 2020.