Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda / Berita

Mobil Listrik Tak Sepenuhnya Emisi 0%

Walau tak sepenuhnya 0%, namun polusi yang dihasilkan lebih kecil dan lebih mudah dikendalikan.
Berita - Rabu, 1 Mei 2019 11:00 WIB
Penulis : Suryo Sudjatmiko


Berbincang mengenai mobil ramah lingkungan maka tak salah jika fokus perbincangan akan bermuara pada sosok kendaraan murni elektrik atau Electric Vehicle (EV) atau yang dalam bahasa Indonesia disebut sebagai mobil listrik.

Mobil ini sepenuhnya menggandalkan daya listrik yang disimpan pada baterai-nya, sehingga tidak jarang disebut sebagai Battery Electric Vehicle (BEV).

Di atas kertas mobil ini menjadi yang paling ‘bersih’ dibandingkan dengan jenis mobil konvensional, mobil hybrid ataupun Plug-in Hybrid. “Benar, bahwasanya mobil full elektrik jadi yang paling bersih dibandingkan dengan jenis mobil lain, tapi bukan berarti mobil ini tidak ada emisinya lho,” kata Agus  Purwadi Ketua Tim Mobil Listrik Nasional (Molina), saat diwawancarai di Universitas Udayana, Bali pekan lalu (23/4).

BACA JUGA

 

“Emisi datang dari mobil itu berupa debu karet yang berasal dari gesekan antara aspal dan ban. Sedangkan yang terbesar berasal dari tempat pembangkit daya listrik, yang menjadi tempat pembuat daya untuk diisikan ke dalam baterai mobil,” ungkap akademisi Institut Teknologi Bandung ini.

“Apalagi jika masih mengandalkan pembangkit listrik seperti di Indonesia yang sebagian besar mengandalkan dari bahan bakar batu bara,” jelasnya lebih lanjut.

Tidak bisa dipungkiri bahwa mobil listrik memindahkan beban polusi ke daerah pembangkit listrik. Namun Agus mengatakan bahwa polusi yang dihasilkannya masih jauh lebih baik dibanding melepas polusi di jalanan. “Polusi yang dihasilkan lebih terkendali dan bisa semakin diminimalisir dengan munculnya pembangkit listrik yang lebih berwawasan lingkungan,” pungkasnya.

Kehadiran mobil listrik, hybrid ataupun  hydrogen Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV) tetap saja memiliki emisi, namun lebih kecil dan lebih bisa dikendalikan.


Tags Terkait :
EV PHEV Mobil Listrik
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Road To GIIAS 2024
Artikel Terkait

Berita
Demi Percepat Peralihan ke Mobil Listrik, Suzuki Suntik Mati 4 Model Lawas Termasuk Swift

4 hari yang lalu


Test Drive
M6 Lakukan Tes Di Indonesia, Segera Jadi MPV Pertama BYD?

1 minggu yang lalu


Berita
Penjualan Hyundai Group Turun di Eropa Karena Masalah Ini

1 minggu yang lalu


Berita
Pemerintah Kota Ini Gelontorkan Insentif Untuk Ganti 300.000 Mobil Tua Dengan EV

2 minggu yang lalu


Berita
BYD Perkenalkan Dua Sedan PHEV Dengan Jarak Tempuh 2.100 km

1 bulan yang lalu


Berita
BYD Seal di Indonesia Tak Kunjung Datang Ke Konsumen, Di China Malah Sudah Seliweran Versi PHEV

1 bulan yang lalu


Berita
Beijing Motor Show 2024, Jendela Masa Depan Otomotif China

2 bulan yang lalu


Berita
Calon Penerus Mazda6 Bakal Hadir Dalam Wujud PHEV dan EV

2 bulan yang lalu


Terkini

Berita
Bukan Bule, Justru Orang Asia Pengguna Mobil Mewah Tahan Peluru Pertama Di Dunia

2 jam yang lalu


Berita
BMW Seri-6 Bakal Terlahir Kembali, Tapi XM Tak Punya Penerus

3 jam yang lalu


Berita
Bukan Carnival Apalagi EV9, Inilah Mobil KIA Terlaris Saat Ini

7 jam yang lalu


Berita
GIIAS 2024: Ada Apa Saja Di Sana, Panduan Lengkap, Peserta, Tiket Dan Shuttle

8 jam yang lalu


Berita
BYD Kembali Lewati Tesla Sebagai Penjual Mobil Listrik Terlaris di Dunia, Ini Buktinya

11 jam yang lalu