Mungkin Anda sering bertanya-tanya, bagaimana cara para pembuat film merekam video saat aksi kebut-kebutan mobil dalam suatu adegan. Apakah itu permainan komputer, ataukah memang benar-benar direkam aksi kebut-kebutannya?
Teknologi dan metode perekaman adegan saat ini memang berkembang pesat untuk bisa merekam aksi dari sebuah objek bergerak. Dari waktu ke waktu, tuntutan film yang berkualitas membuat para pembuat film harus bisa mendapatkan berbagai momen apapun apalagi dalam hal aksi kebut-kebutan mobil agar terlihat semakin nyata tanpa ada rekayasa komputer.
Mereka melakukan perombakan sebuah Lamborghini Huracan milik perusahaannya untuk difungsikan sebagai kendaraan kru pendukung pengambilan gambar!
Perombakan bagasi Lamborghini Huracan yang berada di area depan ini dilakukan untuk menempatkan rig agar bisa terpasang sebuah kamera canggih merek RED Epic 8K senilai Rp 8,2 miliar. Jelas ini merupakan sebuah investasi yang sangat mahal dan diklaim bakal mempengaruhi nilai dari pembuatan sebuah film.
Lamborghini Huracan dipilih oleh Incline Dynamic Outlet karena kemampuan performanya. Huracan menggendong unit mesin berkapasitas 5.200 cc V10 naturally aspirated yang mampu menghasilkan tenaga 602 dk. Mobil ini diklaim mampu dipacu mencapai kecepatan puncaknya yaitu 322 km/jam.
Dengan modal performa tersebut maka pengambilan gambar dalam kecepatan tinggi pun sangat mudah dilakukan.