Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

GT Radial Belum Tertarik Produksi Ban RFT di Indonesia. Ini Alasannya

Inilah alasan GT Radial belum memproduksi ban RFT di tanah air.
Berita
Rabu, 8 Agustus 2018 15:00 WIB
Penulis : OtoDriver


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

GT Radial yang bernaung di bawah PT Gajah Tunggal Tbk saat ini disebut-sebut sebagai salah satu produsen ban terbesar di Indonesia. Saat ini PT Gajah Tunggal Tbk mengoperasikan 5 pabrik ban yang berlokasi di Tangerang, Banten.

Salah satu ban mobil andalannya saat ini adalah Champiro Eco yang diklaim memiliki kemampuan dalam mendukung efisiensi bahan bakar mobil. Ban ini dibuat khusus agar dapat memiliki rolling resistance (hambatan gulir) rendah sehingga mobil lebih mudah bergulir.

Ilustrasi ban RFT

Namun, jika berbicara soal salah satu teknologi ban terkini yang bahkan telah jamak ditemukan seperti RFT (Run Flat Tires), pihak GT Radial nampaknya belum tertarik untuk memproduksi ban jenis ini secara lokal. Padahal di kancah internasional mereka memiliki berbagai produk yang sudah mengadopsi teknologi RFT.

Perbincangan kami dengan Rizki Andromerdi selaku Senior Brand Executive GT Radial membuahkan kesimpulan, bahwa pihaknya masih belum tertarik karena terbentur regulasi di Indonesia yang belum membuka kesempatan untuk ban jenis ini. “Pasar ban seperti ini niche sekali, beberapa pabrikan mobil premium di Indonesia memang sudah menggunakan, tapi masih berbenturan dengan regulasi pemerintah yang mewajibkan kehadiran ban cadangan di dalam mobil,” ujar Rizki.

BACA JUGA

Regulasi soal ban cadangan saat ini memang masih menjadi perdebatan dan polemik di Indonesia. Rizki pun menyebutkan bahwa hingga saat ini belum ada mediasi atau diskusi dari pemerintah yang melibatkan produsen ban dalam (GT Radial) untuk membahas regulasi ban cadangan tersebut.


Tags Terkait :
GT Radial Ban
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Daihatsu Gandeng Gofar Hilman dan NMAA Modifikasi Gran Max & Ayla, Angkat Tema Bahagia Sejak Pertama

Daihatsu tampil beda di GIIAS 2025 dengan modifikasi Gran Max & Ayla oleh Gofar Hilman dan NMAA. Tampilkan gaya retro, Taft, dan nostalgia angkot C01.

3 bulan yang lalu


Berita
GIIAS 2025 Resmi Dibuka, Tawarkan Brand Lebih Banyak

GAIKINDO akan menggelar GIIAS 2025 pada 24 Juli–3 Agustus di ICE BSD. Pameran otomotif terbesar ini menghadirkan lebih dari 60 merek, peserta baru seperti Xpeng dan Aletra, serta tiket yang tersedia o

4 bulan yang lalu


Berita
Brand Pelek Lokal Mulai Dipercaya Dalam Ajang Motorsport

Ajang motorsport jadi unjuk kualitas pelek Astro Wheels

6 bulan yang lalu


Tips
Boleh Saja Tambah Ukuran Tinggi Dinding Ban, Namun Perhatikan Syaratnya

Tak jarang kita ingin melakukan mengganti ban dengan ukuran yang lebih besar tapi tetap mengandalkan ukuran pelek standar

10 bulan yang lalu


Terkini

Berita
Waspada, Sudah Hampir Sejuta Kendaraan Keluar Jabotabek

Kebijakan contraflow sempat diberlakukan bertepatan Hari Natal.

19 jam yang lalu


Berita
Insentif Mobil 2026, ICE dan Hybrid Dapat Banyak Insentif

Peta otomotif Indonesia tahun depan akan mengalami perbedaan dari tahun sebelummya. Ini buktinya.

21 jam yang lalu


Berita
Mitsubishi Akan Gunakan Mesin Triton Untuk Next Gen Pajero

Mesin 4N16 twin turbo disebut-sebut bakal jadi jantung Next Gen Pajero

22 jam yang lalu


Bus
Ribuan Bus Disiapkan Angkut Penumpang Nataru 2025 Dari Jakarta

Perhatikan kondisi laik jalan bus, karena saat ramp check ada yang tidak laik jalan.

23 jam yang lalu


Berita
Jejak Perjalanan 25 Tahun Kehadiran Nissan X-Trail

Sampai saat ini masih dianggap sebagai salah satu SUV yang punya fitur-fitur canggih dengan desain yang mengutamakan fungsi

1 hari yang lalu