Sampai akhir tahun 2017 ini operator jalan tol terbesar di Indonesia, PT Jasa Marga (Persero) Tbk akan menambah jumlah ruas jalan tol barunya dengan panjang total 235 km tersebar di berbagai kota dan provinsi.
Dwimawan Heru, AVP Corporate Communication PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Rabu (8/2/2017) menyatakan, 235 km jalan tol baru itu meliputi Jalan Tol Semarang-Solo (Bawen-Salatiga) sepanjang 17.50 km, Tol Gempol-Pasuruan sepanjang 20,5 km, Tol Surabaya-Mojokerto (Sepanjang-Krian) sepanjang 15,50 km, Jalan Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (Perbarakan-Sei Rampah) sepanjang 41,69 km, Tol Solo Ngawi sepanjang 90,25 km yang akan beroperasi secara penuh tahun ini serta Tol Ngawi-Kertosono (Ngawi-Saradan) sepanjang 49,51 km.
istimewa
Heru menjelaskan, jalan Tol Surabaya-Mojokerto (Sepanjang-Krian) sepanjang 15,50 km yang selesai dibangun tahun ini akan melengkapi ruas yang terlebih dahulu telah beroperasi, yaitu Waru-Sepanjang dan Krian-Mojokerto. "Sehingga Jalan Tol Surabaya-Mojokerto beroperasi secara penuh," ungkapnya.
Sepanjang tahun 2016 Perseroan juga menambah hak konsesi 5 (lima) ruas jalan tol dengan total panjang jalan tol 288,27 Km. Konsesi ruas jalan tol yang diperoleh Jasa Marga di tahun 2016 masing-masing adalah Jalan Tol Semarang – Batang sepanjang 75 Kkm, Jalan Tol Pandaan – Malang sepanjang 37,62 km, Jalan Tol Manado – Bitung sepanjang 39,9 km serta Jalan Tol Balikpapan – Samarinda sepanjang 99,35 km. Selain itu ada juga Jalan Tol Jakarta – Cikampek II Elevated sepanjang 36,4 km. "Dengan bertambahnya lima ruas tersebut, saat ini total konsesi Jasa Marga adalah 1.260 km atau tumbuh 27,6% dibanding tahun 2015," papar Heru.
Dalam jangka panjang, Jasa Marga menargetkan penambahan hak konsesi jalan tol baru sepanjang 740 Km, hingga pada akhir tahun 2019 Perseroan memiliki hak konsesi sepanjang 2000 Km. Hingga akhir 2016 lalu, Jasa Marga telah mengoperasikan 593 Km jalan tol. "Kami berkomitmen terus menumbuhkan angka jalan tol operasi menjadi 1.260 km pada akhir tahun 2019, atau berarti tumbuh dua kali lipat dari panjang jalan tol operasi pada saat ini," ungkap Heru.