Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Toyota Avanza Facelift Hadir Di Malaysia, Apa Saja Perbedaannya?

Toyota Avanza facelift sudah dijual di Malaysia, tetapi untuk pasar Negeri Jiran tersebut ada beberapa perbedaan dengan yang dijual di Indonesia. Apa saja?
Berita
Jumat, 9 Oktober 2015 14:30 WIB
Penulis : K Dimas Priyandra


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Toyota Avanza facelift kini sudah dijual di Malaysia. Tetapi untuk pasar Negeri Jiran tersebut ada beberapa perbedaan dengan yang dijual di Indonesia. Apakah saja perbedaanya dilihat dari segi harga, varian dan fitur dibanding yang dijual di Indonesia.
Mulai dari variannya, di Malaysia menawarkan tipe 1.3 E, 1.5 E, 1.5 G serta 1.5 S untuk menggantikan tipe Veloz seperti yang dijual di Indonesia. Tetapi untuk tipe 1.5 S tidak mendapatkan lampu proyektor seperti tipe 1.5 Veloz

Paultan

Melongok ke belakang, desain lampu sama seperti yang dijual di Indonesia. Tapi anehnya untuk semua tipe yang dijual di Malaysia ini masih menggunakan pintu bagasi model lama, alias tanpa reflektor serta garnish kromnya pun masih berdesain besar seperti sebelum facelift.

Konsumen Indonesia sepertinya harus bersyukur terhadap harga yang ditawarkan disini. Sebab, Toyota Avanza di Malaysia dibanderol mulai dari RM 68.330 (Rp 222,6 juta) untuk tipe 1.3 E, RM 75.017 ( Rp 244,3 juta) untuk tipe 1.5 E, RM 77.735 ( Rp 253,1 juta) tipe 1.5 G serta RM 80.040 ( Rp 260,3 juta) untuk tipe 1.5 S. Harga yang cukup tinggi untuk Avanza bukan?

Harga itu belum ditambah kalau Anda memilih warna metallic, karena Anda harus membayar lebih sekitar RM 700 atau sebesar Rp 2.3 juta. Tetapi bagi pembeli Avanza selain tipe 1.5 S akan terdapat option bodykit yang desainnya bagus. Malah kami rasa desainnya lebih bagus dari 1.5 S. Bodykit ini dibekali LED DRL yang dipasang dibawah bemper, serta untuk memboyongnya siapkan RM 2.332 atau sekitar Rp 7,6 juta.

BACA JUGA

Tags Terkait :
Toyota Avanza Veloz Malaysia
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait

Berita
LMPV Masih Jadi Favorit, Inilah Rajanya Di 2025

LMPV masih menjadi mobil yang digemari di tanah air dan masih menyumbang penjualan yang cukup signifikan

1 hari yang lalu


Berita
Nissan Bakal Punya MPV Rp 100 Jutaan Untuk India

Nissan bersiap meramaikan pasar otomotif India dengan menghadirkan MPV terbaru yang dijadwalkan meluncur pada 18 Desember mendatang.

1 hari yang lalu


Berita
Toyota Yaris Bakal Punya Penerus Yang Dibangun Dengan Platform DNGA-B

Yaris XP150 bakal disuntik mati dan penggantinya adalah versi hatchback dari Vios.

1 hari yang lalu


Berita
Mengenal Suspensi MacPherson Yang Berpengaruh Besar Hingga Kini

Desainnya yang sederhana, ringkas tak memakan banyak ruang, ringan, murah diproduksi dan ringan perawatan menjadikannya sebagai salah satu suspensi yang paling berpengaruh di dunia otomotif.

1 hari yang lalu


Terkini

Berita
Jejak Perjalanan 25 Tahun Kehadiran Nissan X-Trail

Sampai saat ini masih dianggap sebagai salah satu SUV yang punya fitur-fitur canggih dengan desain yang mengutamakan fungsi

13 jam yang lalu


Berita
Rumor Tahun Depan, Mitsubishi Perkenalkan Pajero Atau Pajero Sport

Apakah muncul sebagai Pajero Reborn atau Next Gen Pajero Sport?

1 hari yang lalu


VIDEO: Crash Test Mercdes-Benz CLA-Class (Euro NCAP)

Mercedes-Benz CLA-CLass telah menjalani pengujian tes tabrak oleh Euro NCAP. Ini hasilnya.

Crash Test | 1 hari yang lalu


Berita
Begini Wujud Honda Jazz Facelift Yang Hadir Di Cina

Mengingat Honda City Hatchback sudah cukup lama menggantikan posisinya di beberapa pasar. Namun Jazz selalu menarik untuk dibahas.

1 hari yang lalu


Bus
Kata Pakar, Masih Banyak Pengemudi Bus Di Indonesia Yang Tidak Punya Skill Memadai

Bercampur dengan kemacetan lalu lintas serta kondisi armada yang tak selalu prima menjadi faktor banyaknya kecelakaan bus.

1 hari yang lalu