Toyota Kijang Innova baru yang diperkirakan muncul November menjadi mobil paling ditunggu saat ini. Sejumlah media berlomba mencari info apapun yang bisa didapat seputar mobil ini. Seperti dilansir media Kompas (12/10) kemarin, mereka mendapat info dari seorang sales kalau Kijang Innova nantinya memiliki versi paling tinggi yakni tipe Q. Seperti kita tahu, tipe Q sebelumnya cuma ada di Camry dan Alphard. Ini mengindikasikan kalau Kijang bakal memasukkan sejumlah fitur-fitur baru.
Lantas hari ini (13/10), media Autonetmagz mengklaim mereka mendapatkan bocoran fitur dari seorang 'informan misterius' ke dalam email mereka. Sang informan itu membocorkan sejumlah hal baru yang bakal hadir.
Seperti dikutip dari mereka, berikut ini beberapa fitur baru yang hadir di Kijang generasi keenam :
- Jok ISOFIX
- Smart Keyless Entry dengan tombol start
- Vehicle Stability Control
- Lampu depan LED
- Telescopic steering
- Eco & Power Mode
- Laci penyimpan dengan pendingin
Selain itu, dikabarkan Toyota juga akan menghilangkan tipe E dan J. Hal ini menandakan kalau Kijang Innova disiapkan buat naik kelas, atau bahkan menggantikan peran Nav1 yang penjualannya tak begitu menggembirakan.
Gambar yang Anda lihat di atas bukanlah sosok asli yang pasti, namun merupakan render yang dianggap cukup akurat oleh Autocar India. Sedangkan gambar di bawah ini yang menggunakan stiker hijau diyakini sosok asli yang tertangkap sedang melakukan tes di Jawa Tengah beberapa bulan lalu.
Dari segi mesin, seperti telah kami beritakan, Innova kemungkinan besar bakal memakai unit baru yang jauh lebih bertenaga. Terutama versi dieselnya. Penggunaan mesin diesel berkode GD 2.400 cc akan menghasilkan tenaga hingga 150 dk dan torsi 400 Nm. Bandingkan dengan Innova diesel saat ini yang cuma di kisaran 260 Nm. Bukan cuma luar biasa bertenaga, mesin ini diklaim mampu menghemat bahan bakar hingga 10 persen. Dugaan ini beralasan, karena mesin tersebut dipakai pada Hilux dan Fortuner baru yang memiliki basis serupa. Meskipun mesin bensin tetap mempertahankan 2.000 cc.
Menjelang peluncurannya, sejumlah dealer juga melaporkan ke kami kalau stok Innova lama semakin menipis. Jumlah rata-rata Kijang Innova di gudang masing-masing dealer adalah sebanyak 3-4 unit saja. Ini tentunya jumlah yang sedikit sekali dimana rata-rata normal stok Innova per cabang bisa mencapai lebih dari 20 unit. "Masih ada lagi rencana pengiriman bulanan (Oktober), tapi cuma 300 unit saja (mungkin terakhir)," kata Fachmi, seorang tenaga sales di Auto 2000 Jakarta.
"Toyota Kijang Innova terbaru juga sudah bisa dipesan. Harganya belum ada, tapi sudah bisa menerima inden dengan booking fee sebesar Rp 5 juta," ujar Fachmi, sales Auto 2000 tersebut. "Jika setelah memberikan booking fee ternyata tidak cocok dengan modelnya, maka bisa dibantu agar booking fee dikembalikan. Untuk fiturnya dan spesifikasinya saya juga belum diinformasikan," lanjut Fachmi.