Kebersihan mobil pastinya menjadi hal yang paling didambakan bagi pemiliknya. Jika mobil tampil bersih, tentunya akan membuat tampilan mobil jauh lebih sedap dipandang ketimbang membiarkannya dalam keadaan kotor.
Namun, ketika mencuci mobil, masih banyak orang yang meragukan ketika turut membersihkan bagian mesin. Tak hanya itu, banyak juga orang yang mencuci mesin mobil tanpa mengetahui resikonya. Lantas, bagaimana cara mencuci bagian ini dengan benar?
Asep selaku kepala mekanik di bengkel Detailing JC Autocare yang berlokasi di kawasan Tangerang Selatan menyarankan bahwa mencuci bagian mesin mobil diperbolehkan, asalkan tidak disemprot dengan semburan air bertekanan tinggi.
"Disarankan hanya dilap saja, jangan disemprot menggunakan air, apalagi diguyur. Kalau air langsung disemprot ke daerah mesin, khawatir ada air yang masuk ke soket kelistrikan," ujar Asep ketika ditemui di Tangerang Selatan (22/12).
Masih kata Asep, air tersebut bisa berpotensi menjadi jamur dan membuat hambatan jalur listrik. "Air yang berada di soket lama kelamaan bisa menjadi jamur dan membuat koneksi listrik menjadi terhambat," lanjut Asep.
Asep juga berpesan bahwa menyemprot air bagian mesin bisa menimbulkan korslet. “Paling bahaya jika terjadi korslet. Bisa berpotensi terbakar,” Tutupnya.
Maka idealnya adalah lap komponen-komponen mesin dengan lap basah. Atau gunakan kuas untuk menjangkau celah-celah mesin. Siapkan juga lap kering untuk mengeringkan segera bidang yang telah dilap dengan kuas maupun lap basah.