Lampu berembun tentu merupakan sesuatu yang tidak menyenangkan dan air yang ada di dalamnya berpeluang untuk membuat masalah yakni korseleting pada lampu.

Kemunculan air atau embun di dalam mika lampu tersebut disebabkan oleh kondensasi di bagian dalam lampu. Umumnya terjadi karena perbedaan suhu luar dan dalamnya.

“Munculnya embun di dalam mika lampu biasanya terjadi ketika cuaca sedang hujan, atau mobil habis keluar dari tempat cucian mobil. Saat kondisi tersebut, perbedaan suhu antara ruang dalam dan luar mika terjadi hingga menyebabkan terbentuknya embun,” ucap Samsudin selaku Technical National PT Astra International Peugeot.

Namun perlu diketahui bahwa kejadian ini pun merupakan salan satu indetifikasi adanya kerusakan pada kekedapan batok lampu. Biasanya terjadi akibat sil perekat mika dan rumah lampu terdapat kebocoran atau sudah tidak bagus lagi, semisal getas karena umur.

Tentu kehadiran ‘embun’ yang tidak menyejukkan ini tidak bisa didiamkan begitu saja dan harus segera dibereskan sebelum menimbulkan kerusakan.

Cara yang paling aman dan optimal adalah dengan membongkar lampu tersebut dan kemudian diseal ulang. Pada kesempatan ini gunakan juga untuk membersihkan bagian dalam lampu baik itu reflektor maupun mikanya. Memang sebaiknya tindakan ini dilakukan oleh pihak yang profesional seperti bengkel khusus lampu.

“Tapi jika belum sempat dibawa ke bengkel khusus lampu, tindakan preventif yang bisa dilakukan adalah menghindari penyemprotan air bertekanan di seputar headlamp. Selain itu jangan coba-coba menerobos banjir, terutama mobil-mobil rendah macam sedan,” tutup Samsudin.