Volvo Trucks mulai memperkenalkan truk kargo berbahan bakar gas (CNG). Volvo mengaplikasikan bahan bakar gas ini pada truk heavy duty-nya Volvo FH LNG dan Volvo FM LNG. Menurut klaim Volvo Trucks, performa kedua truk yang berbahan bakar LNG sama bagusnya dengan truk Volvo berbahan bakar solar.
Truk Volvo versi LNG ini tersedia dalam pilihan mesin diesel bertenaga 420 horse power (313 kW) dan 460 horse power (343 kW) dengan kelebihan mampu menekan emisi gas buang 20 hingga 100 persen lebih rendah dibandingkan pembakaran bahan bakar solar biasa, tergantung pemakaian jenis LNG-nya, apakah bio LNG atau LNG sepenuhnya.
Volvo FH CNG dan FM CNG tersedia dalam pilihan mesin 420 dan 420 horse power.
Volvo mengaplikasikan teknologi diesel cycling pada truk berbahan bakar LNG ini, berbeda dari truk LNG lainnya yang menggunakan teknologi Otto cycle.
Di versi truk CNG 460 horse power, torsi tertinggi bisa bisa didapat mencapai 2300 Nm. Sementara pada versi 420 horse power, torsi puncaknya di 2.100 Nm.. "Sekarang kami menawarkan truk alternatif dengan efek yang rendah terhadap iklim sekaligus mampu memenuhi kebutuhan terhadap performanya, efisiensi dan jelajah operasinya," ungkap Lars Martensson dikutip Fullyloaded.com.au.
Truk Volvo FH CNG
Dua model truk Volvo berbahan bakar CNG ini dirancang untuk truk angkutan barang jarak menengah dan jauh. Tangki LNG-nya mampu menampung bahan bakar untuk jarak tempuh hingga 1000 km. Bahan bakar gas dihangatkan lalu diberi tekanan dan kemudian diubah menjadi gas sebelum kemudian diinjeksikan ke ruang mesin selama truk melaju.
Volvo Trucks sangat percaya diri memasarkan truk berbahan bakar gas ini di daratan Eropa karena mendapat dukungan politik penuh negara-negara Uni Eropa yang saat ini mengkampanyekan penurunan karbon. Truk Volvo FH LNG dan FM LNG akan mulai resmi dipasarkan tahun depan.
