Tanggal 28 November 2023 Toyota Hikux “Champ” rilis perdana di Thailand. Produk yang tadinya berkode IMV Zero ini memang digadang-gadang jadi tulang punggung baru bagi Toyota untuk segmen komersial kelas ringan.
Di Thailand harga yang dilansir mulai dari 459 ribu sampai 577 ribu Baht, setara Rp 203.516.514 sampai Rp 255.836.664, dan juga sudah dibuka proses indennya secara resmi. Dan karena merupakan kendaraan serba guna, untuk pasar Thailand, telah ditampilkan setidaknya 11 model ubahan bodi yang dimungkinkan pada Hilux Champ.
Tersedia dua varian basic berdasarkan wheelbase; short dan long. Ada juga tiga pilihan mesin; 2.000 cc (bensin), 2.700 cc (bensin), dan 2.400 cc (diesel).
Pihak PT Toyota-Astra Motor saat dihubungi tidak menampik perihal makin dekatnya waktu rilis perdana mobil serupa. Dimas Aska selaku Head of Media Relation PT Toyota-Astra Motor (TAM) menyebutkan bahwa jadwal rilis IMV Zero, versi Indonesia dinamai Toyota Rangga adalah tahun depan. ”Soalnya banyak persiapannya termasuk spare part, lalu karoseri, paket (modifikasi bodi, Red), dan lain-lain, ” ujarnya saat dihubungi langsung (28/11).
“Kami menyiapkan Toyota Hilux Rangga untuk tiga kebutuhan utama di pasar Indonesia, yaitu; bisnis, public service, dan lifestyle,” imbuh Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (12/12).
Tiga peruntukan utama itu tentu saja butuh kesiapan berbagai pihak,”Jangan sampai ada calon konsumen, misalnya di kota Ambon, yang membutuhkan bodi jenis tertentu namun harus menunggu didatangkan dari pulau Jawa atau waktu tunggunya terlalu panjang,” wanti Dimas.
Sejurus kemudian dijelaskan lagi oleh Dimas, PT Toyota-Astra Motor sudah melakukan pendekatan intensif paling tidak selama dua tahun ini dengan sekitar 50 perusahaan karoseri di seluruh Indonesia agar berbagai opsi bodi pada Hiux Rangga bisa terpenuhi dengan baik sesuai dengan standar Toyota.
Bagian bonnet sisi bawah lampu utama terdiri dari tiga komponen besar yang bisa dibongkar pasang (Headlight.ig)
Salah satu perusahaan karoseri yang diperkirakan akan jadi salah satu penggarap bodi-bodi untuk Toyota Hilux Rangga adalah Delimajaya Group. Institusi bisnis ini memang lama dikenal piawai menggarap bodi untuk pada kendaraan ukuran kecil-menengah seperti angkutan kota sampai manhauler yang biasa dipakai untuk wilayah pertambangan.
Winston Wiyanta, Direktur Delimajaya Group, saat dihubungi langsung (13/12) tersirat mengiyakan bahwa pihaknya sudah siap berpartisipasi untuk pengerjaan pesanan bodi Toyota Hilux Rangga.
Lebih lanjut diterangkan oleh Winston, Delimajaya belum perlu melakukan penambahan jalur produksi guna antisipasi antrean pesanan tambah bodi Toyota Hilux Rangga. “Untuk saat ini kami masih ada slot untuk production line produksi Toyota Hilux Rangga di 2024, kapasitas kami masih mencukupi,” ungkapnya.
Dipungkaskan oleh Dimas lagi bahwa proyek Rangga ini memang terbilang kompleks karena diperkirakan pesanan yang akan datang dari pihak dealer praktis tidak ada yang sama. Begitu juga dengan jumlah unit yang terpesan.
“Untuk itu kami sangat berhati-hati atas pelaksaaan penjualan Toyota Hilux Rangga nantinya, bahkan untuk launching kami sedang menunggu kesiapan penuh pihak dealer dan dukungan suku cadang serta kesiapan perusahaan karoseri yang akan besar sekali perannya dalam menyediakan unit pesanan calon pembeli,” tutupnya.
Baca juga: Confirmed, Namanya Toyota Hilux Rangga
Baca juga: Tampilan Toyota Rangga ‘Versi’ Jepang
Sudah ada sembilan 'usulan' konkrit untuk bodi Toyota Hilux Rangga
Kreasi karoseri Delimajaya untuk kebutuhan sebagai Manhauler di wilayah tambang bagi Toyota Hilux, bisa jadi gambaran jika Toyota Hilux Rangga jadi angkutan kota
#bus #truk #busindonesia #trukindonesia #safetydriving #pikap #defensivedriving #indonesia #toyota #hilux #rangga