Beranda Mobility Bus

Transjakarta Angkut 371 Juta Penumpang Di Tahun 2024

Bus
Penulis: Erie W. Adji
Sabtu, 8 Februari 2025 06:00 WIB
Bus - Transjakarta Angkut 371 Juta Penumpang Di Tahun 2024

Jumlah penumpang yang bisa angkut tiap tahun naik terus (Foto :Antara)

Bagikan ke:

BUS-TRUCK - Jumlah pelanggan Transjakarta sepanjang tahun 2024 tercatat mencapai 371 juta pelanggan atau meningkat sekitar 30 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 285 juta pelanggan.

“Di tahun 2024 yang lalu Transjakarta berhasil mencapai angka 371 juta pelanggan. Jadi, kalau kita lihat grafiknya, tahun 2024 total 371 juta pelanggan. Dari beberapa tahun terakhir, ini adalah capaian tertinggi kita,” kata Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Welfizon Yuza dalam paparannya di Kantor Pusat PT Transjakarta di kawasan Cawang, Jakarta Timur pekan ini (6/2). Seperti dikutip dari Antara. 

Peningkatan pelanggan bus kota terpadu di Jakarta itu terus naik dari tahun 2022 yang sebanyak 191 juta orang, kemudian tahun 2023 yang ada 285 juta penumpang, dan tahun 2024 yang ada di angka 371 juta pelanggan.

Dari sisi armada, masih menurut Welfizon, Transjakarta mengoperasikan 4.388 bus untuk 242 rute sepanjang 2024. Tidak ada peningkatan rute dan busnya tidak signifikan namun okupansinya naik sampai 30 persen.

 Hal itu bisa tercapai dengan berbagai upaya optimalisasi sumber daya dan peningkatan azas manfaat. Bagi Wefizon, seperti diterangkannya lebih lanjut, peningkatan pelanggan Trnsjakarta merupakan pertanda baik kalau transportasi publik makin jadi pilihan bagi masyarakat Jakarta dalam melakukan proses mobilisasi.

Sinyalmen itu ditandai juga dengan angka kepuasan pelanggan layanan bus hingga Mikrotrans itu juga ikut naik di tahun 2024 yakni 4,4 dari skala 5. Sebelumnya, kepuasan pelanggan Transjakarta mencapai angka 4,2 dari skala 5.

Baca juga: Ini 15 Golongan Penumpang Yang Gratis Naik Transjakarta

Baca juga: Ini Daftar 13 Rute Bus Listrik Transjakarta Tahun 2025

Selain itu, angka pelanggan yang merekomendasikan Transjakarta atau Net Promotor Score yang dicapai pada 2024 juga cukup tinggi, yakni sebanyak 70 persen.

 “Jadi, sebagian dari pengguna Transjakarta, tidak hanya puas dengan angka 4,4 indeksnya, tapi mereka juga mulai menjadi ambassador (duta). Mulai mengajak dan merekomendasikan teman-temannya yang lain untuk naik Transjakarta,” papar Welfizon.

Adanya peningkatan jumlah pelanggan Transjakarta berdampak juga pada  Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang dipakai untuk subsidi Transjakarta di tahun 2024 yang berjumlah Rp3,7 triliun menjadi lebih efisien karena mampu mengangkut 371 juta pelanggan.

 “Sehingga, kalau kita bagi di tahun 2024, kita mencapai angka subsidi per pelanggan yang cukup efisien yaitu di angka Rp9.831. Kalau kita bandingkan di tahun 2023 di angka Rp11.400 dan pada 2022 di angka Rp16.800. Jadi, kalau kita lihat dalam dua tahun terakhir subsidi per pelanggan Transjakarta turun hampir setengahnya,” jelas Welfizon yang menjadi orang nomor satu di Transjakarta sejak 11 April 2023. 

Sejurus kemudian pria yang juga pernah menjabat Direktur Pelayanan, Pengembangan Bisnis dan SDM Transjakarta periode 2016-2018 itu memungkaskan bahwa alokasi anggaran subsidi yang sudah diberikan oleh pemerintah DKI Jakarta bisa dikelola dengan efisien dan dengan produktif. (EW)

Foto - Transjakarta Angkut 371 Juta Penumpang Di Tahun 2024
Rasio headaway atau jeda antar bus saat jam tidak sibuk tahun 2024 adalah 10 menit (Foto : Antara)

#transjakarta #penumpang #naik #2024 #jakarta

Bagikan ke:

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.