BUS-TRUCK - Pemerintah Kota Depok optimis Transjabodetabek rute Sawangan-Lebak Bulus mampu mengurangi kemacetan di wilayah itu maupun Jakarta.
"Kami yakin rute ini akan membantu mengurai dan mengurangi kemacetan dan beban di jalan Kota Depok," kata Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah, dalam peresmian rute Transjabodetabek D41 Sawangan-Lebak Bulus Jakarta, pekan ini (4/6).
Chandra menambahkan pihaknya juga mengimbau masyarakat Kota Depok yang beraktivitas di Jakarta untuk mau beralih ke transportasi umum.
Terlebih, menurut kelahiran tahun 1981 tersebut, wilayah Sawangan dikenal dengan kawasan penuh kemacetan, padat penduduk dan untuk sampai Jakarta bisa memakan waktu lama. Maka dari itu, perlu adanya transportasi publik yang mampu menunjang mobilitas warga Depok agar bisa menjangkau Jakarta untuk bekerja maupun melakukan aktivitas lainnya.
"Berdasarkan informasi dan data yang kami terima, masyarakat komuter itu 40 persen berasal dari Depok," ucap pria yang menjabat Wakil Wali Kota Depok sejak Februari 2025 lalu.
Maka dari itu, Pemerintah Kota Depok sangat mengapresiasi kolaborasi dengan Pemerintah Provinsi DKI untuk mau menyelesaikan masalah-masalah perkotaan.
Ditambahkan lagi oleh Wakil Wali Kota Depok, diharapkan jalur Transjakarta juga bisa menjangkau sampai Terminal Depok. Begitu juga dengan jalur MRT Jakarta.
Baca juga: Pemerintah Terus Mendorong Bus Dan Truk Beralih Ke EV
Untuk biaya perjalanan rute baru ini akan dikutip sebesar Rp 2.000-3.500 sekali jalan.
Tarif yang diberlakukan yakni tarif pagi pukul 05.00-07.00 WIB dengan harga Rp 2.000 dan pukul 07.00-22.00 WIB seharga Rp 3.500.
Ada enam titik pemberhentian bus stop di area Jakarta dan lima titik di wilayah Depok; Terminal Sawangan-jalan H. Muchtar Depok-jalan Sawangan-tol Desari-jalan TB Simatupang-Termial Lebak Bulus.
Total panjang Transjabodetabek rute Sawangan-Lebak Bulus mencapai 37 kilometer.
Waktu kedatangan bus (headway) disiapkan 10 menit dan ketika jam sibuk (off-peak) disiapkan 20 menit. (EW)
