Beranda Mobility Bus

Mencicip Sensasi Bus Tuyul, Ongkosnya Tergantung Nego!

Bus
Penulis: Ilham Pratama
Senin, 8 Maret 2021 12:00 WIB
Bus - Mencicip Sensasi Bus Tuyul, Ongkosnya Tergantung Nego!
Bagikan ke:

Bus tuyul jadi julukan untuk bus medium berbasis engkel mikrobus atau truk seperti Mitsubishi Canter. Populasi bus ini banyak tersebar di Jawa Tengah atau Jawa Timur sebagai armada antarkota dalam provinsi.

Foto - Mencicip Sensasi Bus Tuyul, Ongkosnya Tergantung Nego!

Ciri khasnya, terdapat pintu penumpang di bagian tengah model geser. Serta pintu depan penumpang tipe ayun. Secara kapasitas penumpang pun lebih sedikit dari medium bus bersasis Isuzu NQR atau Mitsubishi FE84. Hanya 16 tempat duduk saja.

Pekan lalu kami berkesempatan mencicipi sensasi bus tuyul PO Yudhistira yang punya rute Tegal-Bumiayu. Kami naik untuk rute jarak dekat, Slawi-Tegal. 

Foto - Mencicip Sensasi Bus Tuyul, Ongkosnya Tergantung Nego!

Kami duduk di bangku paling depan. Impresi pertama yang ada di benak kami adalah 'serba mepet'. Yup, dengan tinggi 173 cm, lutut kami mepet ke dasbor. Nasib berbeda mungkin akan dialami penumpang di bangku yang lain. 

Selain sempit, bunyi mesin juga nyaring terdengar. Maklum saja, dengan basis Mitsubishi Canter, posisi mesin di tengah membuat panas dan suaranya masuk ke kabin.

Foto - Mencicip Sensasi Bus Tuyul, Ongkosnya Tergantung Nego!

Untuk perjalanan jarak dekat, ongkosnya bersahabat, yakni Rp 2 ribu saja. Namun untuk rute terjauh, yakni Tegal-Bumiayu, besaran ongkosnya tergantung negosiasi kondekrur dan penumpang.

Seperti disampaikan Muhaimin, pengemudi bus Yudhistira. "Kalau anak sekolah dan jarak dekat ongkosnya Rp 2 ribu, tapi kalau rute terjauh tergantung nego. Bisa Rp 40 ribu atau Rp 50 ribu," katanya.

Foto - Mencicip Sensasi Bus Tuyul, Ongkosnya Tergantung Nego!

Muhaimin menambahkan penarikan ongkos tersebut memang tidak standar. Karena berbeda dari Jakarta yang memiliki ongkos fixed. Di pembayaran bus tuyul berbeda. "Penumpang jarak jauh juga lebih jarang. Kebanyakan memang jarak dekat saja," katanya.

Untuk waktu tempuhnya, kata Muhaimin jarak Tegal ke Bumiayu rata-rata memakan waktu 3 jam, plus ngetem. Sedangkan jika tanpa ngetem hanya butuh 2 jam saja. "Trayeknya Slawi, Margasari dan Prupuk," pungkasnya.

#bus-tuyul #po-yudhistira #bus-tegal-bumiayu

Apakah kualitas mobil China sudah bisa disandingkan dengan mobil Jepang dan Eropa?

Mobil China pernah punya sejarah kelam dalam hal kualitas. Saat ini produk mobil China yang hadir di Indonesia sudah punya kualitas yang lebih baik dibandingkan produk saat itu.

Polling by Otodriver

Bagikan ke:

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.