Perusahaan produsen dan distributor bus asal china, Yuchai International Limited, melalui anak perusahaannya, Guanxi Yuchai Machinery Company Limited (GYMCL) meraih kontrak pengadaan 303 unit mesin hybrid untuk bus pesanan Inner-Mongolian Tian'an Public Transportation Group dan Lanzhou Mass Transit Company.
Menurut situs Busnews.com.au, Selasa (3/1/2017), mesin yang dipesan ini telah memenuhi standar emisi gas buang Euro V yang dipersyaratkan. Lanzhou Mass Transit Company saat ini mengoperasikan 288 unit bus ramah lingkungan.
Sebanyak 280 unit diantaranya merupakan bus panjang 12 meter dengan dapur pacu mesin diesel hybrid yang dipasok oleh GYMCL tipe YC6J210N. Mesin ini memiliki kapasitas silinder 7.800 cc dan cocok untuk dipasang pada kendaraan komersial kategori medium duty.
Sebanyak 8 unit bus lainnya menggunakan mesin heavy duty berbahan bakar gas yang juga dipasok oleh GYMCL, yakni mesin tipe YC6MKN dengan volume silinder 10.300 cc yang dirancang sebagai bus kota berukuran lebih besar.
Lanzhou yang merupakan ibukota Provinsi Ganzu di China merupakan kota industri utama di china bagian barat. Kota ini saat initengah menghadapi problem polusi udara yang terus meningkat.
Ke depannya, GYMCL juga akan memasok 15 unit mesin diesel hybrid berbahan bakar gas ke Inner-Mongolia Tian'an Public Transportation Group untuk dioperasikan di Kota Erdos dan Xilinhot City.
