Pabrikan Hyundai Genesis bersiap untuk memperkenalkan beberapa mobil listrik secara global pada tahun 2030 mendatang. Setelah baru-baru ini meluncurkan crossover GV60 berlabel Genesis yang memantapkan dirinya sebagai merek mobil mewah. Bahkan, perusahaan tersebut berencana untuk memperkenalkan model mesin pembakaran terakhir pada tahun 2025. Setelah itu pabrikan akan fokus keluarga EV dengan platform E-GMP.
Chief creative officer Genesis merek Luc Donckerwolke mengatakan kehadiran Genesis GV60 berfungsi sebagai pembuka yang istimewa, terlebih akan diikuti tujuh EV yang siap meluncur ke pasar global, dikutip dari laman Autocarindia. EV mewah ini diharapkan menggunakan platform yang sama dengan SUV Hyundai. Seperti pada wheelbase (jarak sumbu roda) yang lebih panjang agar dapat bersaing dengan Audi, BMW dan Mercedes-benz.
Lebih lanjut Donckerwolke mengatakan tidak akan tertarik pada model halo untuk peluncuran EV ini. Ia akan lebih menekankan untuk meluncurkan versi produksi langsung, atau setidaknya mendekati versi produksi seperti konsep X yang hadir tahun lalu. Model ini yang dianggap sebagai "GT berperforma tinggi" yang kelak bakal menghadang Porsche Taycan.
Namun, dia mengatakan Genesis EV tidak mengikuti strategi penamaan baru seperti Kia dan Hyundai, agar tetap konsisten dikenal di pasar otomotif. Genesis sendiri menargetkan sebagai pemimpin era elektrifikasi yaitu dengan kendaraan berbasis baterai. Terbukti dengan kehadiran model mobil listrik G80 dan GV60.