Banyak pabrikan otomotif besar berlomba-lomba menawarkan kendaraan listrik yang diharapkan paling sesuai dengan kriteria konsumen di Indonesia.
Dari mulai pabrikan asal Jepang, China hingga Amerika Serikat, semua mulai berjualan mobil listrik di Indonesia.
Di antara produsen asal Jepang yang berjualan di Indonesia antara lain Honda, Toyota, Mitsubishi, Isuzu, Suzuki, Daihatsu, Mazda dan Subaru. Hanya Subaru yang tak terdengar keinginannya memasarkan mobil listrik.
Kami pun sempat menanyakan kepada Chief Operating Officer (COO) Subaru Indonesia Arie Christopher beberapa waktu lalu, dan beliau mengatakan bahwa pihaknya belum memiliki rencana untuk meluncurkan produk listrik dalam waktu dekat.
Sebabnya, pihak Subaru Indonesia menilai menilai fasilitas pendukung Kendaraan tersebut secara keseluruhan belum siap.
"Pasarnya juga masih belum. Tapi rencana mendatangkan mobil listrik itu ada, hanya saja kita harus siap dulu di sisi infrastruktur maupun aspek pendukung lainnya," ujar Arie.
"Kalau sudah siap, baru kita akan bawa. Kami sudah melakukan studi untuk ini bersama prinsipal, bahkan ketika pertama kali memutuskan kembali ke Indonesia. Tapi untuk sekarang belum," ucap Arie.
Menurut catatan, secara global Subaru sudah memiliki model listrik di Jepang yaitu Subaru Solterra. Mobil tersebut dipersenjatai motor listrik bertenaga 204 HP dengan perkiraan harga 5.9400.000 yen atau setara Rp 669,5 juta.