Tesla berencana meningkatkan jumlah produksi tahunan mereka untuk dapat memasok kebutuhan para pelanggannya di Kawasan Asia dan Eropa.
Dengan demikian, pabrik mereka di Shanghai diperkiraan akan memproduksi 300 ribu mobil hingga akhir tahun ini,
Masalah utama yang hadir di industri otomotif saat ini ialah terkendala chip semikonduktor, hal tersebut yang membuat para produsen harus menahan diri untuk merakit kendaraan lebih banyak lagi.
Seperti dilansir Reuters, pabrik Tesla di China telah fokus membuat sedan listrik Model 3 dan Model Y untuk pasar domestik dan internasional termasuk Jerman dan Jepang.
Sekitar 240 ribu kendaraan telah dikirim dari pabrik dalam delapan bulan pertama, termasuk pengiriman ekspor, menurut data dari Asosiasi Mobil Penumpang China. Meski begitu, Tesla belum mengumumkan rincian tentang produksi pabrik maupun memberikan komentar.
Pada Agustus, seorang pejabat di daerah tempat pabrik Tesla berada mengatakan, perusahaan tersebut diperkirakan akan memproduksi 450 ribu kendaraan tahun ini, termasuk 66.100 kendaraan untuk ekspor.