Tes Lengkap: Hyundai Palisade Facelift 2022

Tes Lengkap: Hyundai Palisade Facelift 2022

Hyundai resmi menghadirkan model terbaru SUV Premium yakni Palisade facelift beberapa waktu lalu. Menariknya terdapat berbagai perubahan yang dihadirkan mulai dari interior hingga fitur.

Tim OtoDriver berkesempatan menjajal SUV Premium asal Korea Selatan ini dalam jangka panjang, dan hasil lengkapnya sudah tayang di laman YouTube.

Lantas apa saja perubahan yang ada, dan bagaimana rasa berkendara mobil ini? Yuk simak rangkuman singkat di bawah ini.

 

Desain interior dan eksterior

Hyundai Palisade Facelift hadir dengan nuansa yang lebih mewah dari versi 2020. Bahkan secara desain terlihat lebih kekar dan gagah berkat hadirnya berbagai penyempurnaan.

Pada bagian depan, grill mobil ini dilengkapi dengan aksen hitam dengan sedikit perubahan aksen pada bagian lampu membuat mobil ini terlihat mewah dan sporty, apalagi semua lampu sudah LED. Selain itu pada bagian pelek juga berubah dan menghadirkan desain yang lebih modern.

     Baca Juga:   Inilah 11 Fitur Keselamatan Canggih Milik Hyundai Palisade

Pada bagian belakang tak jauh berbeda dengan versi terdahulunya, namun bumper diberikan penyempurnaan dan lampu mundur ada pada bagian bawah. Beralih ke bagian interior, mobil ini hadir dengan sentuhan yang berbeda dimana terdapat perbedaan pada head unit, warna trim hingga desain setir baru.

 

Kelengkapan fitur

Dari segi fitur, pihak Hyundai mengklaim mobil ini memberikan keamanan yang maksimal. Terdapat beberapa fitur yang disematkan di Hyundai Palisade Facelift.

Mulai dari  Forward Collision-Avoidance Assist (FCA) yang memungkinkan mobil bisa membaca kondisi jalan, Lane Keeping Assist (LKA) & Lane Following Assist (LFA) Baik LKA dan LFA, Blind Spot Collision-Avoidance Warning (BCW), Driver Attention Warning (DAW) DAW, High Beam Assist High Beam Assist, Safe Exit Assist (SEA) SEA, Blind Spot View Monitor (BVW) dan Surround View Monitor (SVM), Rear View Monitor (RVM) w/dynamic guidelines,  Manual Speed Limit Assist (MSLA) MSLA dan yang terakhir ada Smart Cruise Control (SCC) w/Stop and Go Mobil, dimana dapat mengatur jarak tertentu dengan kendaraan yang ada di depan dan secara otomatis mengatur dan menyesuaikan kecepatan.

 

 

Rasa Berkendara

SUV monokok gaya berkendara lebih tenggelam bahu dengan doortrim memiliki level setara tetapi tetap menyenangkan meski dimensi besar. Terbantu dengan kamera yang dihadirkan jadi cukup sigap akan menampilkan 360 derajat pada sistem infotainment.

Kekedapan kabin ternyata untuk bagian kaca dilengkapi double glass, sebagai catatan yang dicoba varian tertinggi kekedapan kabin luar biasa tidak kalah dengan SUV asal Eropa hampir tidak terdengar suara disekitar.Karakter suspensi luar biasa lebih baik dari versi sebelumnya. Untuk redaman suspensi sangat baik.

Konsumsi bahan bakar

Untuk rute dalam kota Palisade mengasumsi diesel berkualitas dengan hasil 12,8 km/liter, cukup impresif sekelas SUV besar. Sedangkan untuk tol 90-100 km 18,2 km/liter. Konsumsi bahan bakar irit tidak mengorbankan performanya.

Untuk mesin tidak ada perubahannya mesin diesel berjenis CRDi VGT berkapasitas 2.2 liter. Di atas kertas, mesin itu mampu memuntahkan tenaga 202 PS pada 3.800 rpm dan torsi puncak 441 Nm pada rentang 1.750 rpm hingga 2.750 rpm. SUV ini menggunakan transmisi otomatis 8 percepatan yang dapat diatur dengan tombol tipe shift-by-wire (SBW).


Kekurangan

Pertama, rem parkir (rem tangan) sudah elektrik namun posisinya yang  teretak di bagian kanan bawah dekat setir, sama halnya dengan Mercedes Benz, realatif kurang leluasa untuk diakses. Akan lebih menyenangkan apabila rem parking hadir di bagian tengah. Kedua, sistem infotainment full touch screen, alangkah bisa baik ditambahkan knob putar. Kondisi ini dapat merusak konsentrasi pengemudi. Selain itu fitur radar tidak bisa sekali pencet, lebih baik dipisahkan. Terakhir, dua warna trim interior merah padu hitam, putih itu semua warna satu dan mudah kotor perlu perawatan ekstra.

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.

 
 
 
Rekomendasi

Bus-truck.id

    Otorider.com