OTODRIVER - Kecelakaan beruntun cukup hebat terjadi pada Rabu pagi (27/3) di gerbang Tol Halim, Jakarta Timur. Kecelakaan ini melibatkan setidaknya 7 mobil yang mengalami kerusakan cukup berat.
Salah satu kendaraan yang menjadi korban tabrakan beruntun ini adalah Hyundai Kona Electric dengan nomor kendaraan B 1051 SPW. Mobil ini adalah kendaraan Mobile Charger milik PT Hyundai Motors Indonesia (HMID).
Berdasarkan pandangan mata, Kona Electric ini mengalami kerusakan yang cukup berat pasalnya mobil ini menjadi korban tabrak dua buah truk ringan, yakni Mitsubishi Colt dan Isuzu Traga sebelum menghantam mobil lainnya juga. Terlihat Kona Electric ini hancur di semua sisi.
Kerusakan yang terjadi pada Kona Electric ini seolah menjadi pembuktian bahwa mobil listrik ternyata masih cukup aman jika terjadi benturan yang cukup ekstrim.
“Mobil mengalami kerusakan bagian depan dan belakang. Tetapi kondisi baterai aman, kemudian aribag juga berfungsi dengan baik. Pengemudi dan penumpang alhamdulillah aman. Dari Hyundai juga turut berdoa agar pihak lain yang terkena musibah dalam kondisi aman dan sehat,” ujar Uria Simanjuntak selaku Head of Public Relations PT HMID ketika dihubungi oleh tim OtoDriver, Rabu (27/3).
Diketahui Hyundai Kona Electric yang menjadi penyedia layanan Mobile Charger tersebut merupakan Kona Electric generasi lawas dan versi sebelum facelift. Model tersebut menjadi mobil listrik yang dipasarkan oleh PT HMID saat hadir di Indonesia pada tahun 2020 lalu.
Hyundai Kona telah menjalani uji tabrak berbagai lembaga salah satunya Euro NCAP pada tahun 2017 lalu. Mobil ini mengantongi nilai keamanan terbaik bintang 5 dari lembaga uji tabrak tersebut. (AW).