OTODRIVER – BYD Shark resmi meluncur. Mobil ini merupakan pikap dengan mesin hybrid.
Seperti dikutip dari cnevpost.com (28/10), BYD Shark sendiri sudah diprediksikan kehadirannya cukup lama. Bahkan mobil ini sudah beberapa kali tertangkap kamera sebelum peluncurannya.
Di bagian depannya, tampak desainnya seperti pikap-pikap khas Amerika Serikat berkat penggunaan lampu utama berbentuk kotak yang berjejer atas bawah. Sementara untuk bagian grill masih belum diketahui bakal seperti apa bentuknya.
Geser ke bagian interiornya, tampak modern dan mencolok dengan layar headunit ukuran besar dan setir palang empat yang kokoh. Kabarnya, mobil ini juga akan mendapat fitur Head-Up Display (HUD). Menurut bocoran, mobil pikap double cabin BYD ini akan mendapatkan fitur suspensi aktif hidrolik dan teknologi AR-HUD dari Huawei.
Sementara untuk dimensinya, BYD Shark memiliki panjang 5.457 mm, lebar 1.971 mm, dan tinggi 1.925 mm dengan wheelbase mencapai 3.260 mm. Sementara bagian yang cukup menarik adalah mesinnya.
Sistem DM-O pada Shark ini memiliki mesin bensin dengan kapasitas 1.500 cc turbo bertenaga 227 hp serta dua motor listrik untuk penggerak roda depan dan penggerak roda belakang. Di bagian depannya, tenaga motor listriknya mencapai 227 hp dan torsi 310 Nm dan 201 hp 340 Nm untuk motor listrik belakang.
Berdasarkan klaim BYD, total keseluruhan tenaga yang dimilikinya mencapai 430 hp dengan akselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 5,7 detik dengan top speed 160 km/jam.
Baterainya sendiri memiliki kapasitas 29,58 kWh dengan range listrik mencapai 100 km dan kombinasi hybridnya mencapai 840 km.
Apakah kelak mobil ini akan masuk ke Indonesia? Sejauh ini pihak BYD Indonesia belum memberikan tanda-tanda akan membawanya ke tanah air(AW).