OTODRIVER - BMW M5 generasi terbaru resmi melakukan debut dunianya. Selain memiliki mesin yang sangat bertenaga, M5 ini juga memiliki highlight berupa bobot kendaraan yang sangat berat.
Seperti dikutip dari bmwblog.com (1/7), BMW M5 dengan kode bodi G90 ini memiliki bobot keseluruhan hampir 2,5 ton alias 2.500 kg. Artinya bobot M5 lebih berat 490 kg dibandingkan generasi terdahulunya dan hampir setara dengan BMW i7 yang merupakan sedan listrik besar.
Kemudian, untuk pertama kalinya juga sebuah BMW M5 dikawinkan teknologi Plug-in Hybrid. Secara basis, mesin ini sama dengan mesin yang digunakan oleh BMW XM.
BMW M5 menggunakan mesin berkode S68 dengan kubikasi 4.400 cc V8 twin turbo yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 585 hp dan torsi 750 Nm. Kemudian motor listriknya sendiri memiliki tenaga sebesar 197 hp dan torsi 280 Nm sehingga total tenaga keseluruhan mencapai 728 hp dan torsi 1.000 Nm.
Kemudian soal mekanisme PHEV-nya sendiri, baterainya memiliki kapasitas 14,8 kWh dengan kemampuan pengisian daya mencapai 7,4 kW. Sementara untuk mode listrik penuh saja, mobil ini sanggup berjalan sejauh 67 hingga 69 kilometer.
Dan klaim BMW, M5 G90 ini memiliki akselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 3,5 detik saja dan kecepatan maksimum mencapai 305 km/jam.
Secara desain eksterior, M5 menjadi sebuah Seri-5 yang gahar dengan menggunakan bodykit yang sporty dan juga wheeltrack yang lebih lebar. Sementara bagian atap menggunakan karbon.
Masuk ke bagian interior terasa tidak jauh berbeda dengan milik Seri-5. Hanya saja ambient light tersedia pilihan warna ‘M’ dan juga instrument cluster dari M. Kemudian untuk lingkar kemudianya terdapat Paddle Shift karbon dan juga tersedua dua mode berkendara M1 dan M2. (AW).