Mobil listrik memang sudah banyak beredar di jalanan Indonesia. Berbagai merek telah coba merangsek pasar mobil listrik Indonesia yang makin lama makin bergairah.
Namun, dari sekian banyak mobil listrik yang beredar, sudahkah Anda tahu bentuk dari peranti penting dari mobil listrik, yakni baterai? Kami berkesempatan langsung untuk melihat baterai dari salah satu mobil listrik terlaris di Indonesia, Ioniq 5.
Tepatnya, pada ajang Ground Breaking pabrik sistem baterai Hyundai di Indonesia, terpampang sebuah lempengan besi hitam yang sangat besar yang tentunya ini adalah komponen baterai Hyundai Ioniq 5.
Memang tidak disebutkan secara rinci berapa dimensi dari baterai Ioniq 5 ini. Kendati demikian, kami menilai bahwa panjang baterai ini ditaksir 1/3 dari sebuah Ioniq 5. Sedangkan lebarnya kami perkirakan 2/3 dari lebar Ioniq 5.
Dari data spesifikasinya, tercatat baterai Ioniq 5 memiliki kapasitas 55,6 Ah baik untuk varian Long Range dan Standard Range. Sedangkan untuk jumlah sel baterai mencapai 360 untuk Long Range dan 288 sel untuk Standard Range, 30 modul untuk varian Long Range dan 24 untuk Standard Range dan voltasenya mencapai 653 v untuk Long Range dan 523 v untuk Standard Range.
Sedangkan untuk energinya sendiri, baterai Long Range memiiki 72,6 kWh sedangkan baterai Standard Range memiliki kapasitas energi sebesar 58 kWh.
Sistem baterai yang sangat besar ini diletakkan di bagian kolong dari Ioniq 5. Dan harga dari sistem baterai ini seringkali disampaikan mencapai 1/3 dari banderol harga sebuah mobil listrik itu sendiri.
