OTODRIVER - Hyundai Motor Indonesia (HMID) akan segera melakukan perakitan mobil listrik keduanya di Indonesia. “Rencananya mobil full setrum ini akan diluncurkan di Indonesia pada semester 1 2024 mendatang,” tutur Fransiscus Soerjopranoto COO HMID saat ditemui awak media di Jakarta (31/10).
Mobil ini akan menjadi produk EV setelah Ioniq 5 dan dirakit di fasilitas mereka yang berada di Cikarang.
Mengenai model apa yang akan hadir, pria yang akrab disapa Frans ini belum bersedia membuka kartu. Namun ia mengatakan bahwa harganya akan lebih terjangkau. Hanya saja, ia masih bungkam mengenai kisaran harga yang bakal dicantelkan pada EV barunya ini kelak.
“Harganya akan berada di bawah Ioniq 5 yang ada saat ini,” sambungnya.
Lebih jauh lagi, Frans mengatakan bahwa kehadiran model EV baru ini sebagai bentuk komitmen Hyundai untuk menghadirkan lebih banyak pilihan model khususnya EV bagi pasar Indonesia.
“Wujud komitmen kami salah satunya akan menghadirkan setidaknya satu produk baru untuk tiap tahunnya,” lanjutnya.
Frans menambahkan bahwa ke depan produk-produk EVnya secara umum akan lebih murah lagi. Hal ini disebabkan oleh penggunaan bahan baku, pengolahan dan juga pembuatan baterai secara lokal.
Hyundai Motor Group telah melakukan kerjasama dengan LG Energy Solution untuk membuat pabrik baterai patungan PT HLI Green Power yang berada di Karawang, Jawa Barat. Pabrik tersebut mulai memproduksi baterai pada April 2024.
Dengan demikian, semua produk EV Hyundai yang dirakit di Indonesia akan menggunakan baterai yang diproduksi dalam negeri. (SS)
