Jakarta, OTODRIVER. Otodriver diberi kesempatan mencoba Yaris Cross dari Surabaya hingga Malang, Jawa Timur.
Mobil yang baru diperkenalkan bulan lalu ini, ternyata mendapat respon positif dari konsumen di tanah air. "SPK sudah mencapai 1.044 sekitar dua minggu sejak diluncurkan pertama kali. Dengan komposisi hybrid 78%," kata Marketing Director, PT Toyota Astra Motor (TAM) , Anton Jimmi Suwandy, saat di Museum Angkut, Batu, Jawa Timur, Selasa, 4 Juli lalu.
Penjualannya masih didominasi oleh kota-kota besar di Indonesia. Hal ini sejalan dengan apa yang diinginkan TAM soal target pasar Yaris Cross yang ada varian hybrid-nya.
Meski begitu, pencapaian ini sudah sesuai dengan apa yang mereka targetkan. Pihaknya terus berusaha untuk menggenjot produksi Yaris Cross Hybrid di Indonesia.
"Bulan Juli ini produksinya 100 persen untuk tipe hybrid, kalau bulan lalu itu bensin. Nah, kalau bulan depan, jika animonya masih banyak, kami juga usahakan untuk hybrid 100 persen lagi agar tidak inden terlalu lama," jelas Anton. "Pabrik juga sudah lebih siap dari komponen dan juga produksi. Jadi, mudah-mudahan bisa kita kejar," tambahnya.
Menurutnya, pabrik Toyota di Indonesia sudah sangat mumpuni untuk memproduksi kendaraan tersebut. Persiapan sudah dilakukan mulai dari komponen kendaraan dan juga kesiapan produksi hybrid. (AB)
