Persaingan di segmen EV membuat Tesla bekerja lebih keras untuk menghadirkan model yang sudah ada. Terbukti dari pabriknya yang berada di Texas tak ada hentinya untuk membuat mobil.
Dikutip dari laman Engadget, pabrik Texas Gigafactory tersebut telah melewati tonggak manufaktur, dimana telah memproduksi SUV Model Y sebanyak 10 Ribu unit. Tentunya pencapaian tersebut menjadi bukti nyata keseriusan Tesla di segmen EV.
Meski tidak merinci berapa besar kapasitas produksi Tesla Model Y perminggunya, tetapi diprediksi sudah mencapai 1.000 unit, dan akan terus ditingkatkan menjadi 2.000 unit ketika tak ada kendala.
Seperti diketahui Tesla sendiri sempat menunda pembuatan mobil dikarenakan terbentur dengan sel baterai. Pabrikan tersebut telah menjalin mitra dengan Panasonic untuk membuat sel baterai, tetapi belum memproduksinya dalam skala besar, dan baru pada bulan Juni tahun ini berkomitmen untuk mempercepat pembuatannya.
Kabar ini juga membawa angin segar bagi Anda yang ingin membeli Cybertruck milik Tesla. Sebab, dengan peningkatan yang ada membuat model satu ini bisa meluncur lebih cepat dari perkiraan yang dicanangkan di tahun 2023.
Jika melihat peningkatan yang dilakukan Tesla ini bukan tanpa alasan. Sebab, banyak pabrikan ternama yang ingin merebut pasar EV dan menggeser Tesla yang kini menjadi pemimpin utama.
Contoh saja seperti Ford yang baru-baru ini menggaungkan akan memproduksi lebih banyak mobil listrik. Volkswagen juga menjadi garda terdepan yang siap menyalip Tesla di segmen tersebut.
#tesla-ev #pabrik-tesla #tesla-model-y #elon-musk #mobil-listrik-tesla