Untuk memenuhi permintaan yang meningkat akan opsi mobilitas listrik, raksasa otomotif Korea Selatan Hyundai sedang mengembangkan kendaraan listrik murah untuk pasar Eropa.
Direktur pemasaran Hyundai Motor Eropa, Andreas-Christoph Hofmann mengatakan bahwa EV ini bisa menjadi pengganti hatchback i10 tetapi untuk saat ini, mobil tersebut baru dikonfirmasi untuk Eropa.
"Laporan seputar EV yang akan datang ini menyatakan bahwa Hyundai dapat memulai debut model ini dengan harga mulai sekitar 20.000 euro (sekitar Rp 303 juta) itu akan menjadi pasar massal, model semua-listrik," ujar Andreas dikutip dari Cartoq.
Baca Juga: Daihatsu Sebut EV Murah Tiongkok Jadi Ancaman Bagi Mobil Ikon Jepang Kei Car
Kemungkinan besar mobil listrik murah dari Hyundai ini akan bersaing dengan mobil kecil VW Group listrik lainnya seperti Cupra dan Skoda, yang didukung oleh platform MEB.
Perlu diketahui, dalam penjualannya harga mobil listrik Hyundai rata-rata diatas Rp 600 juta, seperti Hyundai Ioniq 5 Rp 700 jutaan, Hyundai Kona Rp 724 juta. Jika benar mobil listri Hyundai ini berada di pasaran, akan bersaing dengan Wuling air EV yang dijual dengan harga Rp 250 - 300 juta.
Baca Juga: Pengguna Kendaraan Listrik di Indonesia Terus Meningkat
Sementara itu, Hyundai akan meluncurkan enam mobil listrik baru pada 2028 mendatang.Perusahaan otomotif asal Korea Selatan ini menargetkan untuk mencapai 1,87 juta kendaraan bertenaga baterai yang dijual melalui diler Hyundai Motor Group.