Sebuah peneliti keamanan telah menemukan masalah besar dengan sistem keyless entry Honda. Bahkan memungkinkan kendaraan untuk diretas hanya menggunakan sinyal radio.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Star-V Lab Wesley Li dan Kevin2600 menemukan bahwa sistem perangkat lunak yang disebut 'Rolling Pwn secara efektif dapat mengeksploitasi sistem entri tanpa kunci Honda untuk menghidupkan mobil.
Hal tersebut dilakukan setelah mengirimkan kode otentikasi yang tepat antara mobil dan key fob melalui sinyal radio, dikutip dari laman CarBuzz.
Star-V mencatat serangan semacam ini dapat dicegah dengan mekanisme rolling-code mobil. Artinya akan ada kode baru setiap upaya otentikasi key fob jarak jauh.
Sampai sekarang, peretasan telah diuji pada banyak model Honda. Honda Civic dari 2012, Accord 2020, dan Fit 2022 semuanya berhasil diretas. Bahkan, peretasan yang dilakukan seolah memiliki kunci yang bisa digunakan.
Sampai saat ini Honda belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait peretasan tersebut. Jika pabrikan tersebut menilai hal ini menjadi masalah akan banyak model yang kemungkinan harus dilakukan penarikan atau recall.
Soal isu peretasan bukan hanya terjadi pada Honda, beberapa pabrikan ternama seperti Tesla juga santer dengan kabar tersebut. Tentunya kondisi ini membuat banyak pengendara khawatir terhadap kenyamanan mobil, terutama saat meninggalkannya ketika kerja atau sedang pergi.