Bicara kendaraan listrik tak melulu motor dan mobil, Indonesia memiliki produk lokal bus listrik yang dibuat oleh Mobil Anak Bangsa (MAB) sejak tahun 2019, bahkan sudah dipesan oleh beberapa perusahaan untuk kepentingan operasional. 

Terdapat beberapa pilihan bus yang ditawarkan oleh MAB, seperti bus kota dengan model low entry dan normal floor, dengan kapasitas yang berbeda. Soal harga bus listrik ternyata tak sedikit, lantas berapa? 

"Harganya tergantung spesifikasi yang ada untuk yang besar 12 meter itu kisaran 4,5 Miliar lebih off the road ya, karena setiap daerah pajaknya berbeda-beda dengan kapasitas 48 orang, sebenarnya bisa lebih tapi ada batasan bobot," kata Prabowo Kartoleksono, Head of Business Development, MAB. 

Lebih lanjut ia mengatakan untuk kapasitas yang lebih kecil atau 8 meter itu ada dikisaran angka 2,5 Miliar. Untuk spesifikasi yang ditawarkan dapat disesuaikan dengan pesanan. 

Jika melihat spesifikasi yang sudah ada dengan mengambil contoh Bus Listrik Universitas Indonesia (UI) dengan kapasitas 48 orang memiliki dimensi PxLxT itu 11850 mm x 2500 mm x 3600 mm. 

Dari sisi baterai yang digunakan yakni LiFePo 605.58 V 519 Ah 315.85 Kwh dengan suspensi depan belakang yaitu udara. Selain itu untuk motor, PMSM (Permanent Magnet Synchronous Motor), 6 fasa, Daya: 130 Kw (Rated) 240 Kw (Peak), Torsi: 680 Nm (Rated) 2500 Nm (Peak), dengan dilengkapi transmisi AMT 4 kecepatan. 

"Sudah banyak dipakai dan sampai sekarang masih berjalan terus mulai tahun 2019 dan sempat terhenti karena pandemi, saat ini juga banyak yang pesan untuk medium bus," tutupnya.