Tidak sedikit pengendara yang kecelakaan akibat marka jalan yang tidak terlihat. Lebih berbahaya lagi, marka jalan yang tidak jelas, ditambah penerangan yang kurang baik dan jalanan yang berlubang.
Hal tersebut ternyata menjadi perhatian khusus, dan membuat pemerintah Australia menciptakan penemuan baru dengan membuat marka pada jalan-jalan di Desa Victoria, Australia, kini dilapisi dengan cairan yang bisa menyala (glow in the dark) pada saat malam hari.
Langkah ini merupakan sebuah bagian dari upaya untuk mengurangi trauma di jalan, lantaran angka kecelakaan pada daerah tersebut cukup meningkat dalam 12 bulan terakhir.
Oleh karena itu, pemerintah mengusulkan untuk menerapkan marka jalan yang dapat dipantau secara jelas saat malam hari tiba. Pasalnya, jalan tersebut memang dikenal gelap dan kerap membuat pengendara yang melintas kurang fokus.
Teknologi yang mereka sebut sebagai Photoluminescent ini, merupakan hal yang baru untuk memastikan pengendara dapat lebih aware dan fokus terhadap jalan yang mereka lalui.
Dengan penggunaan Photoluminescent ini, diinformasikan akan memancarkan cahaya yang lebih terang jika dibandingkan dengan marka jalan biasa.
Operator yang mengerjakan pelapisan marka jalan dengan cairan tersebut, Tarmac Linemarking, mengatakan dalam unggahahannya di sosial media bahwa mereka telah memenangi tender untuk mengerjakan dan bekerja sama dengan OmniGrip dan VicRoads yang nantinya akan diaplikasikan pada beberapa wilayah lain.
Dengan menggunakan teknologi Photoluminescent, operator menjelaskan bahwa ini bukan seperti cat biasa yang kerap digunakan untuk membuat marka jalan.
Garis yang bercahaya tersebut, terdiri dari dua lapisan yang terbuat dari termoplastik dan akan memancarkan cahaya untuk membantu penglihatan para pengendara yang melintas.
Cahaya yang dikeluarkan oleh lapisan tersebut, dapat bertahan hingga sepanjang malam. Mengenai daya tahannya, mereka mengeklaim bahwa lapisan tersebut bertahan sekitar tiga sampai lima tahun dalam sekali pengaplikasian.