Mercedes-Benz mengumumkan sebanyak 800.000 unit mobil bermesin diesel menghadapi kerusakan water pump. Dilansir dari motor1.com (9/1), dari unit-unit yang menghadapi kerusakan ini nantinya akan mendapatkan recall.
Hasil penelusuran Mercedes-Benz menemukan jika sejumlah mobil mengalami kebocoran di bagian water pump. Apabila tidak segera diperbaiki, hal ini bisa menyebabkan suhu yang sangat tinggi sehingga menimbulkan risiko yang cukup besar, yakni mobil berpotensi terbakar.
Dalam pernyataan resmi Mercedes-Benz, sejumlah tipe mobil yang akan ditarik kembali mulai dari GLE/GLS, C-Class, E-Class, S-Class, E-Class Coupe/Convertible, GLC, CLS, dan G-Class. Kebanyakan mobil yang mengalami kerusakan berada di Jerman serta tersebar di beberapa negara lain.
Kabarnya ratusan ribu unit roda empat Mercedes-Benz yang akan di recall merupakan produksi Januari 2017 hingga Oktober 2021. Namun sayang, penarikan mobil akan berlangsung lambat sebab Mercedes-Benz kabarnya saat ini tidak memiliki suku cadang yang tersedia untuk memperbaiki kerusakan tersebut yang disebabkan oleh gangguan pengiriman terkait virus Covid-19 di sejumlah negara.
Dalam pengumuman kepada konsumen, Mercedes-Benz menghimbau kepada konsumen untuk mengendarai mobil dengan bijaksana dan tidak memacu dalam kecepatan tinggi.