Secara diam-diam Suzuki tak lagi memasang nama Karimun Wagon R di website resmi PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).
Hal tersebut diperkuat dengan absennya LCGC milik Suzuki ini di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021.
"Berhentikan produksi untuk yang domestik, yang ekspor masih produksi," jelas Donny Saputra, 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales.
Lanjut Donny, saat ini, Suzuki tengah fokus untuk pengembangan kendaraan elektrifikasi. Namun, tidak dijelaskan lebih detail, terkait model ramah lingkungan yang tengah disiapkan untuk pasar Indonesia.
"Kita sedang fokus untuk pengembangan kendaraan elektrifikasi. Untuk detailnya, tunggu informasi resmi dari kami ya," tegasnya.
Di samping itu, Suzuki Karimun Wagon R saat ini menjadi salah satu penyumbang terbesar ekspor dari pabrikan asal Jepang yang dibuat di Indonesia. Bahkan, kontribusinya sendiri mencapai 95 persen.
Karimun Wagon R disinyalir bakal segera digantikan oleh Suzuki S-Presso. Mengintip spesifikasinya, dimensi tak jauh berbeda dengan Karimun Wagon R. S-Presso tercatat memiliki panjang 3.565 mm, lebar 1.520 mm dan tinggi 1.565 mm, sedangkan Karimun Wagon R memiliki panjang 3.635 mm, lebar 1.475 mm dan tinggi 1.670 mm.
Tetapi S-Presso memiliki ground clearance setara Ignis, mencapai 180 mm atau sedikit lebih tinggi dari Karimun Wagon R.
Apalagi keduanya mengusung banderol yang murah. S-Presso yang sudah dijual di Filipina dan India, menjadi mobil termurah Suzuki di sana.
Kita tunggu saja kelanjutannya di website OtoDriver.