Setelah tak lagi dijual di Indonesia sejak 2018 silam, Nissan kini mengkonfirmasi berita buruk bahwa mereka akan menghentikan produksi Navara D23 di Eropa yang dirakit pabrik Barcelona.
“Produksi Nissan Navara generasi saat ini untuk pasar Eropa akan berakhir ketika pabrik kami di Barcelona tutup pada Desember 2021,” kata Nissan dalam pernyataan email kepada pers.
Produsen mobil juga tidak akan mengganti truk pick-up dengan model facelift terbaru, yang secara efektif mengakhiri penjualan Navara di Eropa. Menurut Automotive News, Nissan mengatakan keputusan itu karena menyusutnya pasar untuk pick-up meskipun analis memperkirakan sebaliknya.
“Ini mencerminkan penurunan segmen pick-up di Eropa dan peralihan banyak konsumen dari pick-up ke jajaran van modern,” mengutip kalimat dari siaran pers.
Namun berita baiknya, Nissan memiliki opsi untuk mengimpor Navara dari pabriknya di Thailand untuk generasi mendatang. Menurut catatan Navara telah dijual di Eropa selama sekitar 16 tahun, setelah debut model generasi kedua pada tahun 2005.
Model D23 diluncurkan pada tahun 2014 dan telah diperbarui secara berkala selama bertahun-tahun. Terlepas dari upaya Nissan untuk memposisikannya sebagai kendaraan yang lebih berorientasi pada gaya hidup, penjualan di Eropa tetap lamban, yang pada akhirnya menyebabkan kehancurannya.
Toyota dan Ford adalah satu-satunya pembuat mobil di Eropa yang memindahkan truk pick-up dalam volume yang signifikan. Ikatan Ford dengan Volkswagen juga bisa berarti kembalinya Amarok di pasar Benua Biru.
