Hyundai Palisade resmi meluncur secara virtual pada 16 Desember 2020 di Indonesia. SUV besar asal Korea Selatan ini turut hadir dalam ajang Hyundai Virtual Motor Show kala itu. bersama Kona dan Ioniq.
Bersaing di tanah air, Palisade dijual dengan rentang harga yang cukup jauh, ada tiga tipe, yaitu Prime Rp 777 juta , Signature Rp 888 juta dan Signature AWD yang dibanderol 1,078 Miliar.
Dengan dimensi mencapai panjang, 4.980 mm, lebar 1.975 mm dan tinggi 1.750 mm, powertrain Paliside perlu diandalkan.
Beruntungnya masih tersedia mesin 2.200 cc CRDi inline 4 cylinder diesel with e-VGT dengan output tenaga 200 ps dan output torsi 440 Nm. Mesin yang sama dengan Santa Fe. Sementara itu, untuk transmisinya dilengkapi dengan otomatik 8 percepatan.
Rute yang kami lalui memang biasa saja yakni Jakatra-Bogor dan balik lagi Jakarta. Di awali dengan Tol Dalam Kota yang membuat kami dapat memacu Palaside hingga 130 km/jam. Benar-benar tidak terasa limbung dan mudah dikemudikan.
Sementara itu, tantangan berarti terjadi ketika kami hendak melewati jalur Ciawi-Puncak dan lewat jalur 'tikus' menuju Sentul Selatan. Di sinilah kenyamanan Palaside dapat terasa, bantingan suspensi yang tidak terlalu keras, membuat penumpang belakang tetap saja nyaman.
Sementara untuk pengemudi, lingkar kemudi yang ringan mejadi senjata utamanya. Apalagi kaca depan yang lebar memudahkan kami dalam mengemudikan SUV berukuran besar ini.
Dari perjalanan kami yang menghabiskan jarak kurang lebih 100 km, Hyundai Palisade tergolong cukup irit dengan konsumsi hasil kombinasi tol dan non tol mencapai 11,6 km/liter.