Setelah Hyundai Motor Group menarik diri, tampaknya produsen mobil lain telah menyatakan minatnya untuk bekerja sama dengan Apple untuk mengembangkan mobil listrik otonom.
Menurut Wall Street Journal via Paultan Nissan terbuka untuk kesepakatan tersebut. Seperti dikatakan CEO Nissan, Makoto Uchida beberapa waktu lalu.
"Kami perlu mengambil inisiatif baru dan bekerja dengan perusahaan yang berpengetahuan luas, dengan pengalaman yang baik, melalui kemitraan dan kolaborasi," katanya menanggapi peluang kerja sama dengan Apple.
Analis ekuitas Mio Kato menimpali jika Nissan bisa jadi calon mitra Apple paling serius di antara pembuat mobil Jepang. Hal ini karena Nissan telah menginvestasikan miliaran dolar untuk memperluas pasarnya di Amerika Serikat.
Sebelumnya dikabarkan juga jika Apple sedang dalam pembicaraan aktif dengan beberapa perusahaan mobil Jepang mengenai kerja sama tersebut. Setidaknya ada enam pabrikan yang dihubungi, namun rata-rata menutup rapat kemungkinan kolaborasi itu.
Sebut saja Mazda dan Honda yang tidak mengomentari hal tersebut. Bahkan Mitsubishi menegaskan bahwa kabar adanya diskusi Apple dengan beberapa pembuat mobil Jepang adalah salah. Nissan, di sisi lain, menolak mengakui rumor tersebut.
Ini tidak mengherankan, karena Apple dikenal sangat menutup proyek-proyeknya. Apalagi belum lama ini kabar kolaborasi Hyundai-Apple telah gagal.