Elektrifikasi dalam dunia otomotif merupakan salah satu langkah menuju era mobil masa depan. Jeep memberikan jawaban dengan menghadirkan Jeep Wrangler 4xe PHEV. Mobil ini bagaikan jembatan antara dunia off-roader klasik dan modern.
Namun sayang seribu sayang, Jeep Wrangler 4xe plug-in hybrid 2022 harus mengalami recall karena masalah dengan odometer.
Jeep telah mengungkapkan bahwa beberapa model Wrangler 4xe dilengkapi dengan perangkat lunak kluster instrumen digital yang ditengarai akan mendapatkan malfungsi saat tampilan odometer mencapai 13.342 mil atau 21.437 km.
Seperti dilansir carscoops, permasalahan ditengarai mendera produk yang dirakit antara 8 September 2020 hingga 13 September 2021, atau melibatkan 2.903 unit Wrangler PHEV.
Masalah terjadi antara 8 September 2020 dan 13 September 2021, ketika kendaraan di jalur produksi menerima pembaruan layanan perangkat lunak yang dicurigai. Jeep memperbaiki masalah dengan versi perangkat lunak klaster pengukur baru yang diimplementasikan ke dalam produksi kendaraan, tetapi total 2.903 Wrangler sekarang terlibat dalam penarikan dan semuanya diperkirakan memiliki masalah.
Fiat Chrysler Automobiles A.S. dikabarkan akan mulai menghubungi pemilik Wrangler PHEV akan mulai menghubungi para pemilik sekitar 28 Januari 2022.