Pasar otomotif Amerika Serikat memang punya karakter yang unik. Di satu sisi tergila-gila dengan teknologi masa depan seperti Electric Vehicle, namun di sisi lain hegemoni mengenai mobil bermesin besar dan bertenaga badak masih digandrungi.

Hal ini terbukti beberapa mobil V8 dengan muntahan daya yang dahsyat masih saja masuk dalam daftar yang tak sepi peminat.

Salah satu yang dinanti-nanti ada Jeep Wrangler Rubicon V8 392 yang digadang-gadang akan launching Januari 2021. Namun sayangnya sebelum mobil ini diluncurkan harga jualnya malah sudah terkuak dulu.

Harga yang seharusnya jadi ‘gong’ saat peluncuran ini justru bocor duluan melalui forum JLWranglerForum. Salah satu calon pemilik Wrangler ini menghabiskan $77.055 (Rp 1.071 miliar)

Seperti dikutip dari Hagerty.com, lebih jauh lagi diketahui bahwa mobil dengan kubikasi silinder 6.400 cc ini dijajakan mulai angka $75.000.

Kehadiran mobil ini cukup dinanti-nanti oleh pecinta Jeep, setelah 40 tahun mesin berkonfigurasi V8 absen dalam engine bay traditional Jeep seperti JL ini.

Pengguna mesin V8 terakhir adalah CJ7 di tahun 80-an yang menggandalkan mesin V8 AMC 360 cu.in (5.900 cc) dengan muntahan daya 230 hp.

Sebagai bandingan Rubicon 392 V8 Hemi ini mampu menghantarkan daya 470 Hp dan torsi 637 Nm.

Salah satu penyebab kuat kemunculan JL Wrangler V8 ini adalah hadir kembali Ford Bronco beberapa bulan lalu, yang langsung mencuri fokus penggemar off-road di AS. Bronco tidak melengkapi pilihannya dengan mesin V8, dan inilah yang dirasa menjadi celah bagi Jeep untuk mengibarkan kembali pamornya.