Wuling semakin agresif melakukan serbuan ke pasar lokal Indonesia. Selain menjejalkan teknologi yang semakin advance pada lini produksinya saat ini, pabrikan yang menggandeng mitra General Motors ini pun menunjukkan gelagat untuk segera memulai menjejalkan teknologi elektrifikasi unit-unit yang akan dimasukkan ke pasar Indonesia.
Salah satu rumor yang sedang hangat adalah kemunculan Wuling Almaz PHEV (Plug-in hybrid electric vehicle) disamping penampakan mobil mini EV (BEV).
Mengerucut pada sistem PHEV, sampai saat ini, belum ada brand yang dilabeli Wuling mengadopsi sistem ini. Kalaupun ada itu masih dalam balutan merek Baojun, tepatnya Baojun RS-5 PHEV
Baca juga : Wuling Almaz Hybrid Muncul Di Desember 2021?
Lalu akan seperti apakah profil Almaz PHEV nanti?
Sejauh ini kita belum ada informasi yang lebih dalam tentang hal tersebut. Masih sebatas spekulasi, tapi melalui Baojun 5 RS-5 PHEV setidaknya kita sudah ada gambaran kasar seperti apakah sosok Almaz PHEV nanti.
Mesin Baojun RS-5 PHEV menggunakan mesin berkubikasi 1.200 cc Turbo yang dikolaborasikan dengan dua motor listrik yang ditempatkan di bagian depan dan belakang.
Dapur pacu berturbo itu mampu mencipratkan daya 131 hp dan dikolaborasikan dengan motor listrik depan sebesar 122 hp dan belakang 54 hp.
Sayang sekali model RS-5 PHEV ini dikabarkan masih sebatas prototipe saja. Sedangkan varian konvensionalnya menggunakan mesin 1.500 cc Turbo berkode LJ0, alias mesin yang sama dengan Wuling Almaz.