Ada kabar cukup mengagetkan dari produsen asal Jepang, Honda. Pada Sabtu (22/2), Honda mengumumkan akan menutup fasilitas pabrik produksinya di Filipina.
Dikutip Reuters, Minggu (23/2), rencananya penutupan pabrik tersebut akan dilakukan bulan depan. Bukan tanpa alasan, Honda menutup pabriknya di Manila, Filipina, karena dalam dua tahun terakhir profit yang didapatkan turun lebih dari 50 persen dari biasanya.
Faktor lainnya disebut karena ada beberapa masalah terkait kualitas produk. Dalam sebuah pernyataan, Honda Filipina memang membenarkan kabar penutupan pabrik tersebut. Namun mereka juga mengatakan terkait penjualan mobil dan layanan aftersales akan tetap berlanjut lewat jaringannya.
"Karena untuk memenuhi apa yang dibutuhkan konsumen untuk harga yang terjangkau dan kualitas produk yang baik, Honda mempertimbangkannya," sebutnya.
Fasilitas pabrik Honda di Filipina sendiri sudah mulai beroperasi sejak 1992 dan telah mempunyai 650 karyawan. Di situ Honda memproduksi BR-V dan City untuk memenuhi permintaan pasar lokal.
Produksi nantinya akan lebih difokuskan di pusat kegiatan lain di Asia dan Oseania.