Komponen ini memberikan bekerja sebagai pengimbang bantingan mobil yang disebabkan oleh gaya pegas dari per.
Tentunya, kondisi shock absorber harus tetap terjaga kondisnya guna memberikan keamanan bagi pengguna mobil. Hal tersebut juga diserukan oleh Hidayat selaku kepala mekanik Bengkel Lili spesialis kaki-kaki yang berlokasi di kawasan Tangerang Selatan.
“Kinerja shock absorber yang buruk tentunya bakal mempengaruhi ke pengendalian dan juga mengurangi kenyamanan. Tentu tidak disarankan karena berbahaya bagi pengendara,” jelasnya saat dihubungi oleh tim OtoDriver (10/9).
Selain berbahaya, kondisi shock absorber yang bermasalah akan memberikan efek samping pada komponen pendukung lainnya
“Tidak hanya itu, shock absorber yang sudah buruk juga bisa membuat permukaan ban benjol. Jadi, segera ganti komponen ini jika tidak ingin merogoh kocek ekstra untuk membeli ban baru,” tambahnya.
Cara mengetahui shock absorber yang kurang baik ada beberapa cara. Seperti yang pertama adalah mengetahui ayunan mobil dan mengecek fisik shock absorber itu sendiri dan pastikan tidak ada kebocoran oli.
