Pada November 2019, Mazda resmi meluncurkan SUV terbarunya yakni CX-8. Lantas, bagaimana kabar penjualan SUV yang melakoni debut di Tokyo Motor Show 2019 itu di Indonesia?
Menanggapi hal tersebut, Head of Departement Public Relations and Media Communications PT Eurokars Motor Indonesia (EMI), Fedy Dwi Parileksono tidak berbicara spesifik angka penjualannya. Namun ia mengkalim mobil berkapasitas enam penumpang itu cukup banyak peminatnya.
"Lumayan banyak (permintaannya)," ujarnya kepada wartawan, dalam acara Media Test Drive CX-30, di Ciwidey, Bandung, Senin (24/2).
Foto: Adit
Meski mengaku cukup banyak yang berminat pada Mazda CX-8, Fedy mengaku, EMI selaku distributor resmi Mazda di Indonesia mengalami hambatan terkait kuota yang diberikan Mazda pusat ke Indonesia. Namun ia tidak menyebutkan secara spesifik berapa kuota Mazda CX-8 yang diberikan untuk pasar roda empat Tanah Air.
"CX-8 itu ada kendala di supplay yah sama seperti CX-9 karena kan supplaynya dari Jepang agak tersendat yah, mengenai kuota kan, Indonesia kan kuotanya sedikit. Total saya lupa, kuotanya pertahun. Makanya sebenarnya sih demand-nya cukup tinggi ya CX-9 dan CX-8," sebut Fedy.
Masalah hanya ada di kuota. Untuk jangka waktu tunggu alias indennya pun lanjut Fedy mengatakan, masih dalam hitungan wajar, sekitar satu bulan.
"Indennya sih sekitar sebulanan yah, itungannya masih bulanan lah, CX-8, CX-9 itu indennya masih itungan bulan sih," lanjutnya.
Sebagai informasi, Mazda CX-8 di Indonesia hadir dalam dua varian, yakni tipe Touring yang dijual dengan harga Rp 664,8 juta dan tipe Elite dipasarkan dengan harga Rp 746,8 juta.