Ferrari menjadi salah satu merek mobil mewah yang popularitasnya tak ada yang meragukan. Tak bisa ada yang bisa disebut murah pada line up Ferrari. Baru-baru ini publik pun dibuat heboh dengan sebuah laporan mengenai laba Ferrari.
Keuntungan yang didapat merek berlogo kuda jingkrak ini sebesar 86.369 Euro atau sekitar Rp 1,5 miliar dari setiap unit yang terjual, demikian yang dilaporkan Fiat Group World dan situs www.autoevolution.com (13/4). Margin keuntungan yang diraup Ferrari mencapai 23,2% di setiap unit mobil Ferrari yang dibuat.
Beberapa pengamat bisnis menyebut nilai keuntungan dari tiap satu unit Ferrari ini setara dengan keuntungan penjualan 30 unit BMW atau 56 unit VW. Bahkan, setara dengan keuntungan penjualan 67 mobil Mercedes-Benz, 908 unit Ford atau 928 unit Nissan.
Foto: FOCI
Sebagai informasi, pihak Ferrari mematok rasio margin laba operasional sebesar 23,2 persen di 2019. Rasio margin laba operasional adalah ukuran untuk menghitung seberapa besar kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba operasi dari penjualan bersih perusahaan.
Namun demikian, Ferrari nampaknya tak pernah punya target penjualan yang sangat tinggi. Konsumen yang diincar pun rata-rata merupakan para jutawan sukses. Demikian yang terjadi di Indonesia, target penjualan adalah hal yang dirahasiakan.