Hyundai Tucson resmi meluncur di Amerika Serikat. Model ini kini memiliki penggerak hybrid bahkan Plug-in Hybrid Electric Vehicle sekalipun.
Gaya Parametric Dynamic menghadirkan grill melebar dari ujung ke ujung bodi. Hal menariknya terdapat pada partisi paling tepi. Merupakan daytime running light (DRL) terkamuflase menjadi grille. Ketika tak menyala, perangkat tak terlihat layaknya lampu, baru ketahuan saat diaktifkan. Penerangan utama ditempatkan pada bumper. Gaya yang banyak diterapkan mobil-mobil saat ini. Masih di area muka, air dam besar di atas underguard memberikan efek sporty. Kesan berotot pun dituangkan lewat kap dengan guratan vertikal.
Foto:Paultan
Wujud belakang tak kalah atraktif. Stop lamp melintang sepanjang lebar mobil, dengan kedua ujung terintegrasi garis bak cakar. Futuristis. Tampilan bongsor membangkitkan nuansa galak, ditambah bumper gemuk ber-underguard. Tak ketinggalan rear spoiler, antena sirip hiu dan roof rail terpampang menegaskan kesan SUV.
Sementara di bagian interiornya, terlihat mobil ini memiliki desain yang futuristis seakan datang dari masa depan. Penggunaan setir palang empat yang desainnya cukup progresif, layar instrument digital, layar headunit touchscreen, pengaturan ac digital, serta desain ventilasi AC yang desainnya dibuat menyambung dari kiri ke kanan.
Untuk mesinnya, terdapat beberapa pilihan. Yang pertama adalah mesin hybrid yang merupakan perpaduan mesin bensin 1.600 cc turbo dengan motor listrik dengan total teknologi 226 dk dan torsi 350 Nm. Lantas untuk mesin PHEV dilengkapi dengan mesin yang sama namun dengan baterai berkapasitas 13,8 kWh dengan jarak tempuh baterai mencapai 13,8 kWh.
Meski sudah meluncur, namun mobil ini bakal dipasarkan pada tahun 2021 mendatang.
Foto:Paultan