Salah satu yang menarik saat berjumpa dengan supir-supir truk sepuh adalah kisah pengalaman menarik yang dialami saat itu. Terutama tips dan trik sederhana dalam menyiasati kondisi kendaraan yang mereka gunakan pada masa itu.
Menjaga supaya kaca depan selalu jernih, terutama saat musim hujan sangat diperlukan. “Saat itu cukup sulit cari bahan yang membuat kaca jernih, terutama saat hujan datang. Kami menggunakan bahan-bahan seadanya untuk itu,” terang Suwarto, salah satu supir lawas asal Banyuwangi yang kini berdomisi di Yogyakarta.
“Kita cukup gunakan 2 atau 3 batang rokok yang direndam di air secukupnya. Kemudian jika air rendaman sudah berwarna kecoklatan kemudian diusapkan di kaca,” imbuh pria yang pernah berjaya di balik kemudi truk Chevrolet C50 ini.
“Rokok yang digunakan harus jenis kretek dan bukan rokok putih. Mungkin rokok kretek punya tembakau murni dibandingkan dengan rokok putih,” lanjut pria yang dahulu menguasai jalur Jawa Tengah dan Jawa Timur ini.
Lain lagi kisah Suhardi, ia tidak menggunakan tembakau, tetapi daun pisang. “Caranya daun pisang diremas-remas pada tempat yang berisi sedikit air. Setelah itu baru kita usapkan pada permukaan kaca depan,” sambung pengemudi truk Thames Trader itu. Menurut pria asal Gunung Kidul Yogyakarta itu, cara tersebut cukup membantu memberikan kejernihan pandangan pada kaca depan. Bapak dua anak ini menambahkan bahwa ‘ramuan’ daun pisang ini sangat membantu terutama saat wiper ngadat. “Seperti ada efek daun talas, sehingga air luruh ke bawah. Tapi kalo hujannya terlalu deras, ya tidak akan maksimal,” imbuhnya.
Kedua supir kawakan ini mengatakan bahwa tips dan trik yang mereka gunakan itu beredar dari mulut ke mulut yang telah beredar dari supir-supir sebelum mereka.Tips ini pun jamak digunakan pula oleh supir bus.