Toyota Indonesia ternyata bukan cuma piawai menghasilkan berbagai jenis mobil dari pabriknya, namun ternyata juga bisa menghasilkan sumber daya manusia yang siap diserap industri.
Hal ini terbuki dalam kelulusan 63 wisudawan akademi manufaktur otomotif – Toyota Indonesia Academy (TIA) – di Auditorium Hall TIA, Karawang, Jawa Barat (12/9). Ya, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) memang memiliki lembaga pendidikan yang menghasilkan lulusan setingkat D1 dan D2.
Wisudawan yang terdiri dari angkatan ke-4 jurusan Teknik Pemeliharaan Mesin Otomasi dan angkatan ke-1 jurusan Tata Operasi Perakitan Kendaraan Roda 4 menerima predikat Diploma 1 (D1) dan Diploma 2 (D2) serta sertifikat keahlian berstandar nasional dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi.
"TIA merupakan salah satu upaya kami dalam mempersiapkan sumber daya manusia industri yang mampu bersaing terutama dalam menghadapi perubahan termasuk revolusi industri 4.0. Lulusan TIA diharapkan mampu menjembatani teori dengan praktik kerja nyata sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi,” ujar Warih Andang Tjahjono Presiden Direktur PT TMMIN.
"Kampus Toyota" ini didirikan pada 2015 dengan tujuan untuk membangun Sumber Daya Manusia manufaktur industri berketerampilan tinggi yang menguasai teknologi dan punya daya saing industri otomotif. Wisudawan TIA diarahkan untuk berperan dalam meningkatkan efisiensi industri melalui pembelajaran di bidang logistik, pemeliharaan, dan kontrol kualitas.
Tak melulu kerja di pabrik Toyota, saat ini sebanyak 159 siswa lulusan TIA dari angkatan pertama hingga keempat telah terserap dengan baik di industri otomotif Indonesia berbagai bidang. Selain menjadi bagian dari PT TMMIN, lulusan TIA tersebar di perusahaan-perusahaan yang merupakan bagian dari rantai suplai otomotif.