Setelah delapan tahun, akhirnya Isuzu dipastikan merilis D-Max generasi terbaru di Thailand pada 19 Oktober mendatang. Model generasi ketiga tampil dengan sejumlah pembaruan pada sisi eksterior dan juga interior secara menyeluruh.
Dengan konsep Efficient and Robust, D-Max baru dikatakan dapat mengurangi konsumsi bahan bakar dan memiliki standar keselamatan yang lebih baik.
Untuk varian double cabin, D-Max hadir dengan panjang 5.265 mm, lebar 1.870 mm dan tinggi 1.790 mm. Hal tersebut membuatnya 30 mm lebih pendek, lebih lebar 10 mm dan lebih rendah lima milimeter, kemudian jarak sumbu roda kini mencapai 3,125 mm, atau lebih panjang 30 mm dibanding model sebelumnya.
Dari tampilan eksterior, generasi ketiga mengusung grill besar, seperti gaya double cabin asal Amerika. Wujud lampu depan juga kini terlihat lebih ramping dengan teknologi bi-LED, dan dilengkapi LED DRL.
Beranjak ke sisi samping untuk varian tertinggi, tersedia pelek 18 inci model baru yang tampak lebih gagah. Kemudian pada bagian belakang, lampu kembar sudah menggunakan LED.
Masuk ke dalam kabin, perubahan jelas terjadi di sini dimana dasbor sudah tampak lebih modern. Pengaturan AC juga sudah digital, sementara penggunaan bahan kulit bertekstur menghadirkan kesan premium.
Yang menarik lainnya, sistem infotainment terpusat pada layar sentuh berukuran sembilan inci, yang sudah dapat terkoneksi dengan Apple CarPlay dan Android Auto. Ada pula delapan buah speaker yang dapat memanjakan Anda ketika memutar musik.
Soal jantung pacu, ada dua kemungkinan yang akan ditawarkan, yaitu mesin 1.900 cc turbodiesel atau 3.000 cc. Untuk mesin yang lebih kecil, RZ4E-TC dapat menghasilkan 150 ps pada 3.600 rpm dan torsi 350 Nm dari 1.800 hingga 2.600 rpm.
Isuzu D-Max sangat memungkinkan untuk dijual di Indonesia setelah perkenalannya di Thailand. Harga untuk tipe terendah di Negeri Gajah Putih dijual 510.000 baht atau setara Rp 236 juta, sedangkan untuk tipe tertinggi dipasarkan 1.164.000 baht atau Rp 541 jutaan.