All New Nissan Livina telah diluncurkan beberapa waktu lalu oleh PT Nissan Motor Indonesia. Namun hingga saat ini, penjualan mobil Low Multi Purpose Vehicle tersebut didominasi oleh dua varian teratas yakni VL dan VE. Lantas bagaimana strategi Nissan Indonesia mengisi kekosongan pada varian lainnya.
Head of Communication PT Nissan Motor Indonesia, Hana Maharani mengatakan, pembeli All New Nissan Livina saat ini memang cenderung kepada varian tertinggi. "Memang biasanya orang cenderung ketika sebuah mobil diluncurkan akan membeli varian teratas. Karena secara fitur dia lengkap tetapi harganya juga kompetitif," ujar Hana di Aceh, Senin kemarin (29/4).
Sedangkan untuk varian lain dibawahnya, menurut Hana akan lebih banyak diisi oleh pelanggan dari korporasi. Ini disebabkan karena korporasi juga membutuhkan kendaraan operasional yang memiliki kapasitas.
"Mobil tujuh penumpang betul penggguna utamanya adalah keluarga. Tetapi ada juga kebutuhan dari pelanggan korporat yang mungkin mereka membutuhkan mobil dengan kapasitas tetapi tidak membutuhkan fitur yang tersedia di varian atasnya," ungkap Hana.
Kemudian, saat ditanyakan mengenai kemungkinan All New Livina digunakan sebagai armada taksi, Hana tidak mengelak kemungkinan tersebut. Namun, dirinya tidak bisa menjelaskan lebih lanjut karena memang belum ada pembicaraan untuk hal itu.
"Untuk urusan digunakan sebagai armada taksi, saya engga bisa bilang. Karena belum ada pembicaraan kearah sana. Bisa jadi atau bisa engga, tergantung," jelas Hana.